Satgas: Penerima vaksinasi COVID-19 dosis penguat 63,82 juta orang
5 Oktober 2022 19:51 WIB
Ilustrasi - Petugas kesehatan memberikan suntikan vaksin COVID-19 kepada warga. ANTARA/Wuryanti Puspitasari/aa.
Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menginformasikan bahwa penerima vaksinasi COVID-19 dosis ketiga atau dosis penguat di Indonesia pada Rabu mencapai 63.823.506 orang.
Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 di Jakarta, Rabu, diketahui bahwa jumlah warga yang sudah mendapat vaksinasi dosis penguat bertambah 36.288 orang dibandingkan hari sebelumnya, Selasa (4/10) sebanyak 63.787.218 orang.
Sementara itu, warga yang sudah mendapat suntikan vaksin COVID-19 dosis lengkap atau dosis pertama dan kedua, tercatat bertambah 9.014 orang menjadi 171.256.285 orang.
Sementara vaksinasi dosis pertama tercatat sudah dilakukan pada 204.640.930 orang, atau bertambah 9.385 orang dari hari sebelumnya.
Baca juga: Epidemiolog: Vaksinasi modal capai akhir pandemi
Pemerintah juga sudah melaksanakan vaksinasi COVID-19 dosis keempat atau dosis penguat kedua pada tenaga kesehatan. Jumlah penerima vaksinasi dosis penguat kedua tercatat sebanyak 628.688 orang.
Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menginformasikan bahwa vaksinasi sangat diperlukan guna mempercepat penanganan COVID-19.
Menurut informasi Satgas Penanganan COVID-19 kasus COVID-19 di Indonesia bertambah 1.722 pada Rabu sehingga total pada saat ini mencapai 6.439.292 orang.
Sementara kasus sembuh COVID-19 di Tanah Air bertambah 1.364 orang sehingga jumlah total keseluruhan yang telah sembuh hingga saat ini menjadi 6.264.184 orang.
Baca juga: ITAGI perkirakan vaksin COVID-19 masih jadi kebutuhan pada tahun 2023
Terkait hal tersebut, Satuan Tugas Penanganan COVID-19 kembali mengingatkan warga agar tetap menjalankan protokol kesehatan serta melengkapi diri dengan vaksinasi penguat.
Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan pemerintah daerah perlu terus menggencarkan memperkuat edukasi kepada masyarakat di wilayah masing-masing terkait manfaat vaksinasi COVID-19.
Dia mengatakan penguatan sosialisasi, komunikasi, edukasi dan informasi terkait pentingnya vaksinasi harus terus dilakukan guna meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat.
Baca juga: Epidemiolog sebut vaksinasi berlanjut meski pandemi segera berakhir
Dengan demikian diharapkan kesadaran untuk memperkuat protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi akan terus meningkat.
Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 di Jakarta, Rabu, diketahui bahwa jumlah warga yang sudah mendapat vaksinasi dosis penguat bertambah 36.288 orang dibandingkan hari sebelumnya, Selasa (4/10) sebanyak 63.787.218 orang.
Sementara itu, warga yang sudah mendapat suntikan vaksin COVID-19 dosis lengkap atau dosis pertama dan kedua, tercatat bertambah 9.014 orang menjadi 171.256.285 orang.
Sementara vaksinasi dosis pertama tercatat sudah dilakukan pada 204.640.930 orang, atau bertambah 9.385 orang dari hari sebelumnya.
Baca juga: Epidemiolog: Vaksinasi modal capai akhir pandemi
Pemerintah juga sudah melaksanakan vaksinasi COVID-19 dosis keempat atau dosis penguat kedua pada tenaga kesehatan. Jumlah penerima vaksinasi dosis penguat kedua tercatat sebanyak 628.688 orang.
Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menginformasikan bahwa vaksinasi sangat diperlukan guna mempercepat penanganan COVID-19.
Menurut informasi Satgas Penanganan COVID-19 kasus COVID-19 di Indonesia bertambah 1.722 pada Rabu sehingga total pada saat ini mencapai 6.439.292 orang.
Sementara kasus sembuh COVID-19 di Tanah Air bertambah 1.364 orang sehingga jumlah total keseluruhan yang telah sembuh hingga saat ini menjadi 6.264.184 orang.
Baca juga: ITAGI perkirakan vaksin COVID-19 masih jadi kebutuhan pada tahun 2023
Terkait hal tersebut, Satuan Tugas Penanganan COVID-19 kembali mengingatkan warga agar tetap menjalankan protokol kesehatan serta melengkapi diri dengan vaksinasi penguat.
Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan pemerintah daerah perlu terus menggencarkan memperkuat edukasi kepada masyarakat di wilayah masing-masing terkait manfaat vaksinasi COVID-19.
Dia mengatakan penguatan sosialisasi, komunikasi, edukasi dan informasi terkait pentingnya vaksinasi harus terus dilakukan guna meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat.
Baca juga: Epidemiolog sebut vaksinasi berlanjut meski pandemi segera berakhir
Dengan demikian diharapkan kesadaran untuk memperkuat protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi akan terus meningkat.
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022
Tags: