Banjarmasin (ANTARA) - Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof Ahmad langsung menggelorakan kemajuan ULM yang lebih progresif setelah, Selasa resmi dilantik Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim menggantikan Prof Sutarto Hadi.

"ULM di bawah kepemimpinan Prof Sutarto telah mengalami banyak kemajuan, tentu ini menjadi dorongan semangat untuk bisa menjaga tren baik ini dan bahkan berupaya lebih ditingkatkan lagi," kata Rektor ULM Prof Ahmad di Banjarmasin, Selasa.

Sebagai langkah awal, kata dia, melaksanakan proses konsolidasi internal menjadi keharusan untuk mengetahui berbagai aspek apa saja yang perlu mendapatkan perhatian khusus.

"Kita lihat nanti beberapa program yang harus dikembangkan lebih baik lagi ataupun memperkuat capaian yang telah dicapai," tuturnya.

Ahmad yang memimpin ULM periode 2022 hingga 2026 menyebut penerapan pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum (BLU) di ULM menjadi salah satu atensinya untuk melihat apa saja potensi ataupun peluang usaha bisa dikembangkan sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku.

Diketahui perguruan tinggi berstatus BLU diberikan kebebasan melaksanakan kegiatan yang sifatnya bisnis untuk memberikan tambahan "income generating" atau pendapatan bagi kampus yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan civitas akademika.
Mendikbud Ristek Nadiem Makarim melantik Prof Ahmad sebagai Rektor ULM periode 2022 hingga 2026. (ANTARA/Firman)


Sementara Prof Sutarto Hadi yang telah memimpin ULM dua periode mulai tahun 2014 sampai 2018 dan 2018 hingga 2022 berharap perguruan tinggi negeri (PTN) kebanggaan masyarakat di Kalimantan Selatan terakreditasi A itu bisa terus maju dan berkembang meneguhkan diri sebagai perguruan tinggi terkemuka dan berdaya saing.

"Saat ini ULM sedang proses transformasi lagi menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH), saya optimis teman-teman yang melanjutkan bisa memperjuangkan ini paling tidak dua tahun kedepan bisa terwujud," kata dia.
Baca juga: Sutarto Hadi akhiri tugas Rektor ULM dengan mewisuda 1.250 lulusan
Baca juga: ULM duduki peringkat 46 kampus terbaik di Indonesia di usia 64 tahun
Baca juga: ULM gelontorkan Rp21 miliar untuk riset lingkungan lahan basah