Liga 1 Indonesia
Kapten Bali United Fadil Sausu sebut kesabaran jadi kunci
24 September 2022 00:03 WIB
Pesepak bola Bali United Irfan Jaya (kanan) bersama rekan setimnya Brwa Nouri (kedua kanan), Fadil Sausu (kiri) dan Willian Pacheco (kedua kiri) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Persik Kediri pada pertandingan Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (27/8/2022). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/wsj.
Jakarta (ANTARA) - Kapten Tim Bali United FC Fadil Sausu menyebutkan bahwa kesabaran menjadi kunci untuk mengatur skuad Serdadu Tridatu di lapangan demi meraih hasil maksimal.
Sebagai kapten tim, Fadil harus mengenal masing-masing karakter koleganya yang sudah pasti sangat berbeda satu sama lain.
"Saya tahu karakter setiap pemain dan harus lebih bersabar untuk menghadapi teman-teman pada setiap pertandingan. Harus bisa menahan dan mengontrol emosi itu penting dalam sebuah tim," kata Fadil, melalui laman resmi klub, Jumat.
Tidak terasa, kini telah tujuh tahun berlalu bagi pemilik nomor punggung 14 itu berseragam klub kebanggaan masyarakat Pulau Dewata itu.
Baca juga: Pemain Bali United bersih-bersih pantai ajak warga kembali produktif
Selama itu pula, ban kapten selalu melingkar pada lengan kirinya dan menjadi pemain pertama yang menjejakkan kaki di atas lapangan tiap kali berlaga.
Meskipun telah memasuki usia 37 tahun, tetapi performa Fadil justru semakin meningkat setiap musimnya. Pada kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 mampu bermain impresif dengan mencetak enam assis dari enam penampilan dalam sepuluh laga awal.
Catatan tersebut sekaligus menyamai pencapaian "assist" pada tahun 2017 dan 2019 lalu dengan mencetak 6 assist di akhir musim. Itu berarti bahwa Fadil sangat berpeluang untuk melampauinya musim ini.
Secara keseluruhan, dari 150 penampilannya, Fadil telah menyumbangkan 14 gol dan 28 assist di seluruh kompetisi bersama Bali United.
Baca juga: Pelatih Bali United siapkan pengganti Andhika dan Nouri
Setelah sempat malang melintang membela klub besar macam Persik dan Mitra Kukar, akhirnya pada tahun 2015 silam, ia menemukan cintanya bersama Bali United.
Sekali lagi, kesabaran menjadi kunci pemain berpostur 174 cm itu dalam menghadapi semuanya.
"Jangan sampai kita merugikan tim dan ketika emosi banyak membuang tenaga. Lebih baik bersabar dan fokus ke pertandingan ke depannya. Teman-teman juga baik sehingga saya tahu karakternya dan bagaimana cara mendekatinya. Antarpemain saling mengerti semua," pungkasnya.
Baca juga: Persis janji bakal beri kejutan saat menjamu Bali United
Sebagai kapten tim, Fadil harus mengenal masing-masing karakter koleganya yang sudah pasti sangat berbeda satu sama lain.
"Saya tahu karakter setiap pemain dan harus lebih bersabar untuk menghadapi teman-teman pada setiap pertandingan. Harus bisa menahan dan mengontrol emosi itu penting dalam sebuah tim," kata Fadil, melalui laman resmi klub, Jumat.
Tidak terasa, kini telah tujuh tahun berlalu bagi pemilik nomor punggung 14 itu berseragam klub kebanggaan masyarakat Pulau Dewata itu.
Baca juga: Pemain Bali United bersih-bersih pantai ajak warga kembali produktif
Selama itu pula, ban kapten selalu melingkar pada lengan kirinya dan menjadi pemain pertama yang menjejakkan kaki di atas lapangan tiap kali berlaga.
Meskipun telah memasuki usia 37 tahun, tetapi performa Fadil justru semakin meningkat setiap musimnya. Pada kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 mampu bermain impresif dengan mencetak enam assis dari enam penampilan dalam sepuluh laga awal.
Catatan tersebut sekaligus menyamai pencapaian "assist" pada tahun 2017 dan 2019 lalu dengan mencetak 6 assist di akhir musim. Itu berarti bahwa Fadil sangat berpeluang untuk melampauinya musim ini.
Secara keseluruhan, dari 150 penampilannya, Fadil telah menyumbangkan 14 gol dan 28 assist di seluruh kompetisi bersama Bali United.
Baca juga: Pelatih Bali United siapkan pengganti Andhika dan Nouri
Setelah sempat malang melintang membela klub besar macam Persik dan Mitra Kukar, akhirnya pada tahun 2015 silam, ia menemukan cintanya bersama Bali United.
Sekali lagi, kesabaran menjadi kunci pemain berpostur 174 cm itu dalam menghadapi semuanya.
"Jangan sampai kita merugikan tim dan ketika emosi banyak membuang tenaga. Lebih baik bersabar dan fokus ke pertandingan ke depannya. Teman-teman juga baik sehingga saya tahu karakternya dan bagaimana cara mendekatinya. Antarpemain saling mengerti semua," pungkasnya.
Baca juga: Persis janji bakal beri kejutan saat menjamu Bali United
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022
Tags: