Jakarta (ANTARA) - Fase krusial Free Fire Master League (FFML) Season VI DIvisi 1 Week 3 menjadi momentum SES Alfaink menunjukkan dominasinya dan mempertahankan posisi puncak League Standings.

Dengan total 633 poin, SES Alfaink kini unggul 71 poin atas Dragon Phoenix di posisi dan unggul 85 poin atas sang juara bertahan EVOS Divine di posisi ketiga.

"Semakin kami berada di atas, kami semakin bersemangat untuk tampil baik dan mempertahankan peluang kami menjadi juara di FFML Season VI Divisi 1," ujar pemain SES Alfaink, Jonathan "JOJOOO," dalam keterangan tertulis, Senin.

"Akan kami pastikan di sisa dua Matchday terakhir nanti, SES Alfaink akan tampil optimal mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik agar bisa membawa pulang trofi FFML Season VI Divisi 1."

Seolah tak mau kehilangan peluang juara sedikitpun, SES Alfaink tampil agresif dengan membukukan total 154 poin dengan 82 kill, 72 place, dan 4 kali Booyah, dalam Matchday 7 yang digelar Jumat (16/9).

Penampilan agresif mereka juga berhasil mengantarkan untuk memecahkan rekor baru di FFML Season VI Divisi 1 sebagai tim dengan total poin terbanyak dan Booyah terbanyak dalam 1 Matchday.

Kehebatan SES Alfaink hampir tak tertandingi tim-tim lain di laga tersebut. G Arsy Aphrodite yang berada di posisi kedua hanya mampu mengemas 94 poin, sedangkan RRQ Kazu di posisi ketiga hanya mampu mengantongi 76 poin.

Berkat penampilan tersebut, mereka berhasil memperlebar jarak dengan para pesaingnya dan kian fokus menatap gelar juara di depan mata.

Baca juga: FFML Season VI dan FFIM 2022 Fall digelar dengan format baru

Melanjutkan performa positif sejak Match Week 2, ONIC Olympus berhasil tampil konsisten sepanjang 8 Round pertandingan di Matchday 8.

Tim berjuluk "Landak Kuning" itu pun berhasil menutup hari dengan total 92 poin dan memuncaki Matchday 8 Standings. Jumlah poin yang dikumpulkan ONIC Olympus sama dengan SES Alfaink, tetapi lebih unggul dari jumlah poin kill sehingga mereka menjadi pemuncak klasemen matchday 8.

Meski peluang juara ONIC Olympus cukup tipis, tim ini tetap tampil optimal untuk menjaga posisi mereka di 6 besar. Hal ini diperlukan agar mereka dapat langsung melenggang ke babak Finals Free Fire Indonesia Masters (FFIM) 2022 Fall. Jika terpeleset dari posisi 6 besar, maka ONIC Olympus harus melalui babak Play-ins FFIM 2022 Fall untuk masuk ke babak Finals.

Di sisi lain, SES Alfaink tetap mempertahankan konsistensinya dan bersaing ketat dengan ONIC Olympus di sepanjang 8 Round pertandingan.

Mengantongi 39 kill poin, 53 placement poin, dan 1 kali Booyah, JOJOOO dan kawan-kawan berhasil memantapkan posisi mereka di puncak League Standings dengan total 633 poin unggul jauh dari EVOS Divine dan Dragon Phoenix yang baru bermain di Matchday 9.

Belum optimal di Matchday 8 dan harus semakin tertinggal dari SES Alfaink, EVOS Divine berhasil keluar sebagai Team Predator di Matchday 9 dengan total 57 poin kills.

Performa yang mulai menunjukkan kebangkitan sang "Macan Putih" ini membuat mereka memperpendek jarak dengan SES Alfaink di posisi puncak menjadi 85 poin. Hal ini memberi mereka peluang untuk kembali mempertahankan gelar juara di musim ini.

Namun, penampilan EVOS Divine sebagai Top Predator masih kalah dari Dragon Phoenix yang menjadi pemuncak Matchday 9 Standings dengan total 113 poin.

Dengan catatan ini, Dragon Phoenix menjadi tim kedua di Matchweek 3 yang mampu menembus 100 poin setelah SES Alfaink. Dengan penampilan ini pula, mereka berhasil menduduki posisi kedua League Standings dan mempertahankan jarak dengan SES Alfaink dengan total 562 poin.

Kelanjutan perebutan gelar juara Free Fire Master League Season VI Divisi 1 akan tersaji melalui Live Streaming Final Days pada 23-25 September 2022 di YouTube FF Esports ID.

Kompetisi tersebut merupakan bagian dari Free Fire Esports 2022 Fall Tournament yang merupakan kompetisi kasta tertinggi Free Fire Esports di Indonesia.

Rangkaian Free Fire Esports 2022 Fall juga masih akan berlanjut ke Free Fire Indonesia Masters (FFIM) 2022 Fall dengan babak Group Finals hingga Grand Finals yang akan ditayangkan pada 30 September-23 Oktober 2022.

Baca juga: IESF World Esports Championship 2022 di Bali siap digelar
Baca juga: Indonesia Esports Summit bakal jadi panggung pelaku ekonomi kreatif
Baca juga: Piala Presiden Esports 2022 resmi bergulir