Kota Bogor siap jadi tuan rumah Anugerah Pewarta Foto Indonesia 2023
16 September 2022 11:13 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto (kedua dari kiri) bersama Dewan Penasihat Pewarta Foto Indonesia (PFI) Hermanus Prihatna (kiri) yang juga pewarta foto senior LKBN ANTARA pada kegiatan pameran foto di Alun-Alun Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (15/9/2022). ANTARA/Linna Susanti/aa.
Kota Bogor (ANTARA) - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan daerahnya siap menjadi tuan rumah ajang bergengsi Anugerah Pewarta Foto Indonesia (APFI) pada April 2023 agar membawa "Kota Hujan" itu dikenal lebih jauh dalam bentuk karya foto.
"Saya mendukung apabila nanti diterbitkan (dalam bentuk buku foto). Kalau sekarang susah sekali melihat karena sudah tidak ada lagi budaya foto, karena sudah disimpan dalam bentuk digital," katanya saat dikonfirmasi di Kota Bogor, Jumat.
Karena itu, ia mendukung penerbitan foto sebagai apresiasi terhadap pewarta foto yang perlu didorong bersama.
Wali Kota mengatakan pewarta foto telah mengabadikan banyak momen penting dari waktu ke waktu, termasuk ketika perjuangan bersama menghadapi COVID-19.
Bima Arya berharap melalui APFI, Bogor bisa lebih bisa dikenal dalam bentuk foto lantaran Kota Bogor juga memiliki banyak spot-spot menarik mulai dari tempat bersejarah, wisata hingga kuliner.
Ke depan, pihaknya akan mengagendakan sejumlah kolaborasi dengan jajaran PFI Bogor dalam mengemas hasil karya yang dihasilkan, salah satunya agar dapat dibukukan dan diterbitkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.
“Saya mendorong teman-teman bukan hanya sekadar memamerkan tapi melakukan kurasi. Insya Allah kita terbitkan bersama,” katanya.
Baca juga: Taman Safari Indonesia kampanyekan konservasi lewat lomba foto satwa
Baca juga: Pemkab Bogor jadikan pameran foto pengingat pandemi belum usai
Baca juga: Ini foto terbaik APFI 2017
Dewan Penasihat Pewarta Foto Indonesia (PFI) Hermanus Prihatna dalam sambutannya pada Pameran ke-8 PFI Bogor di Alun-Alun Kota Bogor, Kamis (15/8) 2022 mengapresiasi pewarta foto di Bogor yang rutin mengadakan pameran.
Hermanus yang juga pewarta foto senior LKBN ANTARA itu menyatakan karya foto saat pandemi COVID-19 mampu menggambarkan keadaan di tengah keterbatasan mobilitas masyarakat mengakses langsung ruang-ruang publik, termasuk rumah sakit.
"Untuk itu, saya minta teman-teman PFI Bogor bersiap, APFI rencananya digelar di Kota Bogor tahun depan (2023)," kata Hermanus Prihatna.
Anugerah Pewarta Foto Indonesia merupakan ajang penghargaan kepada pewarta foto yang setiap tahun rutin diadakan. Pada 2022 digelar di Medan dan pada 2021 di Jakarta.
Ketua PFI Bogor Hendi Novian menambahkan pewarta foto Bogor tentunya menyambut baik jika PFI pusat menunjuk Kota Bogor menjadi tuan rumah acara APFI 2023.
"Tentunya kami siap dan pastinya langkah akan lebih mudah dengan dukungan Pemerintah Kota Bogor dalam menggelar APFI 2023," katanya.
Baca juga: Bima Arya sebut foto pewarta Bogor merekam banyak peristiwa
Baca juga: Tiga pewarta foto ANTARA sabet penghargaan APFI 2022
Baca juga: "The Godfather of Broken Heart" raih foto esai terbaik APFI
Baca juga: Lima pewarta foto ANTARA raih Anugerah Pewarta Foto Indonesia 2019
"Saya mendukung apabila nanti diterbitkan (dalam bentuk buku foto). Kalau sekarang susah sekali melihat karena sudah tidak ada lagi budaya foto, karena sudah disimpan dalam bentuk digital," katanya saat dikonfirmasi di Kota Bogor, Jumat.
Karena itu, ia mendukung penerbitan foto sebagai apresiasi terhadap pewarta foto yang perlu didorong bersama.
Wali Kota mengatakan pewarta foto telah mengabadikan banyak momen penting dari waktu ke waktu, termasuk ketika perjuangan bersama menghadapi COVID-19.
Bima Arya berharap melalui APFI, Bogor bisa lebih bisa dikenal dalam bentuk foto lantaran Kota Bogor juga memiliki banyak spot-spot menarik mulai dari tempat bersejarah, wisata hingga kuliner.
Ke depan, pihaknya akan mengagendakan sejumlah kolaborasi dengan jajaran PFI Bogor dalam mengemas hasil karya yang dihasilkan, salah satunya agar dapat dibukukan dan diterbitkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.
“Saya mendorong teman-teman bukan hanya sekadar memamerkan tapi melakukan kurasi. Insya Allah kita terbitkan bersama,” katanya.
Baca juga: Taman Safari Indonesia kampanyekan konservasi lewat lomba foto satwa
Baca juga: Pemkab Bogor jadikan pameran foto pengingat pandemi belum usai
Baca juga: Ini foto terbaik APFI 2017
Dewan Penasihat Pewarta Foto Indonesia (PFI) Hermanus Prihatna dalam sambutannya pada Pameran ke-8 PFI Bogor di Alun-Alun Kota Bogor, Kamis (15/8) 2022 mengapresiasi pewarta foto di Bogor yang rutin mengadakan pameran.
Hermanus yang juga pewarta foto senior LKBN ANTARA itu menyatakan karya foto saat pandemi COVID-19 mampu menggambarkan keadaan di tengah keterbatasan mobilitas masyarakat mengakses langsung ruang-ruang publik, termasuk rumah sakit.
"Untuk itu, saya minta teman-teman PFI Bogor bersiap, APFI rencananya digelar di Kota Bogor tahun depan (2023)," kata Hermanus Prihatna.
Anugerah Pewarta Foto Indonesia merupakan ajang penghargaan kepada pewarta foto yang setiap tahun rutin diadakan. Pada 2022 digelar di Medan dan pada 2021 di Jakarta.
Ketua PFI Bogor Hendi Novian menambahkan pewarta foto Bogor tentunya menyambut baik jika PFI pusat menunjuk Kota Bogor menjadi tuan rumah acara APFI 2023.
"Tentunya kami siap dan pastinya langkah akan lebih mudah dengan dukungan Pemerintah Kota Bogor dalam menggelar APFI 2023," katanya.
Baca juga: Bima Arya sebut foto pewarta Bogor merekam banyak peristiwa
Baca juga: Tiga pewarta foto ANTARA sabet penghargaan APFI 2022
Baca juga: "The Godfather of Broken Heart" raih foto esai terbaik APFI
Baca juga: Lima pewarta foto ANTARA raih Anugerah Pewarta Foto Indonesia 2019
Pewarta: Linna Susanti
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022
Tags: