Surabaya (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) menyatakan Forum B20 sebagai bagian rangkaian konferensi G20 yang akan dilaksanakan di Surabaya, Jawa Timur, 14-17 November 2022, memiliki arti yang strategis untuk mewujudkan ekonomi berkelanjutan.

Ketua Kadin Surabaya M Ali Affandi melalui keterangan tertulisnya di Surabaya, Jatim, Kamis, mengatakan, Forum B20 mempunyai arti strategis, khususnya bagi kalangan pengusaha.

"Ini tentu menjadi kesempatan penting bagi para pelaku bisnis di Surabaya dalam memperkuat relasi, membangun visi internasional dan memperluas pemahaman global. Selain itu, dari sisi pariwisata akan turut mempromosikan beragam hal menarik di Surabaya," kata Ali Affandi.

Menurut dia, Kadin Surabaya sebagai bagian dari dunia usaha di Kota Pahlawan akan berperan aktif. "Kami dampingi para delegasi dari luar negeri demi memperkuat relasi. Kami juga promosikan berbagai potensi dan kekuatan bisnis di Surabaya," ujar dia.
Baca juga: B20 Indonesia gandeng perusahaan kerjasama dengan pendidikan vokasi

Andi, sapaan akrabnya, menyatakan, penyelenggaraan Forum B20 juga mendapat dukungan dari para pengusaha yang tergabung di Hipmi Surabaya, Apundo, Entrpreneurs Organization, dan Koalisi Ekonomi Membumi.

Rangkaian B20 di Surabaya tersebut akan diisi dengan diskusi bisnis. Selain itu melihat berbagai keindahan Kota Surabaya dengan berkeliling menggunakan "Surabaya Green Bus".

Mereka mengunjungi Tunjungan Romansa, menikmati pameran fotografi di Alun-Alun Surabaya, hingga terakhir mengunjungi pusat industri PIER di Pasuruan, Jawa Timur, yang ditutup dengan menanam 2.000 pohon mangrove di kawasan tersebut.

Berdasarkan daftar terbaru, disebutkan ada sebanyak 250 delegasi dari berbagai negara akan menghadiri Forum B20 di Surabaya.

"Itu belum termasuk peserta yang hadir secara daring, karena beberapa acara di konsep hybrid. Mereka datang dari perwakilan negara G20, dunia industri, akademisi, penggerak lingkungan dan bisnis, serta stakeholder (pemangku kepentingan) lainnya," kata Andi.
Baca juga: Sejumlah pengusaha wakil negara sahabat hadiri B20 di Surabaya

Deputy Chair Finance & Infrastructure Task Force B20 Arief Budiman menegaskan bahwa Forum B20 bisa menjadi momentum untuk bersama-sama memperkuat komitmen terkait pengembangan infrastruktur ekonomi pasca pandemi secara lebih berkelanjutan dan memenuhi prinsip kepedulian pada lingkungan.

"Forum B20 akan memfasilitasi pembicaraan tentang bagaimana membangun dunia yang lebih baik pascapandemi, termasuk bagaimana infrastruktur hijau disiapkan," ujar Arief Budiman.

Ancaman perubahan iklim ke depan juga akan menjadi pembahasan penting. "Para pelaku usaha harus berperan aktif dalam menjawab tantangan perubahan iklim. Kita harus bergandengan tangan menemukan solusi untuk dunia bisnis yang berkelanjutan," kata Arief.

Baca juga: Dialog B20 tekankan transisi energi yang berkeadilan dan inklusif