Semarang (ANTARA) - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Djuhandani menduga jasad yang terbakar di kawasan Marina, Kota Semarang, merupakan korban pembunuhan.
"Ada beberapa hal yang sepintas diduga sebagai korban pembunuhan," kata Djuhandani saat olah TKP, Jumat.
Menurut dia, terdapat bekas yang diduga akibat penganiayaan. Selain itu, petugas juga masih mendalami kondisi korban apakah sudah meninggal dunia atau belum saat kejadian.
Meski demikian, kata dia, apakah jasad tersebut merupakan korban pembunuhan atau bukan masih harus menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik.
Sebelumnya, sesosok jasad yang ditemukan terbakar bersama sebuah sepeda motor di kawasan Pantai Marina, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (8/9).
Penemuan tersebut bermula dari temuan sepeda motor yang terbakar oleh salah seorang petugas penjaga lahan milik PT Family itu.
Di dekat sepeda motor yang terbakar itu ternyata ditemukan sesosok jasad yang juga hangus terbakar.
Iwan Budi Paulus yang diduga sebagai jasad yang terbakar itu merupakan PNS di Pemkot Semarang.
Iwan menghilang sehari sebelum diperiksa sebagai saksi di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jateng terkait dengan dugaan korupsi pengalihan aset.
Baca juga: Jasad terbakar di Semarang ditemukan tanpa kepala
Baca juga: Jasad pria tanpa identitas ditemukan di saluran air di Semarang
Jasad terbakar di Semarang diduga korban pembunuhan
9 September 2022 11:56 WIB
Dirkrimum Polda Jateng Kombes Pol. Djuhandani di lokasi penemuan jasad terbakar di kawasan Marina Semarang, Jumat (9-9-2022). ANTARA/I.C. Senjaya
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2022
Tags: