Presiden bertolak tinggalkan Tanimbar usai tuntaskan kunjungan kerja
2 September 2022 18:29 WIB
Presiden Joko Widodo menaiki tangga pesawat ketika hendak meninggalkan Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, dari Bandara Mathilda Batlayeri pada Jumat (2/9/2022). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta rombongan bertolak meninggalkan Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, pada Jumat siang, setelah menuntaskan rangkaian kegiatan kunjungan kerja di daerah tersebut.
Presiden bersama Ibu Negara Iriana Jokowi dan rombongan terbang dari Bandara Mathilda Batlayeri menuju Bandara Internasional Pattimura, Ambon, untuk melanjutkan perjalanan ke Provinsi Lampung menumpangi Pesawat Kepresidenan Indonesia-1, demikian seturut keterangan pers yang diterima di Jakarta.
Baca juga: Presiden Jokowi: pemerintah dorong percepatan proyek Blok Masela
Baca juga: Presiden apresiasi potensi pangan Kepulauan Tanimbar diserap lokal
Keberangkatan Presiden dan rombongan dilepas Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Tanimbar Daniel Indey dan Danlanud I. G. Dewanto Letkol Pas Yohanes M. Paulus.
Selama di Tanimbar, Presiden mendapat sambutan antusias dari warga masyarakat semenjak tiba pada Kamis (1/9) petang.
Sambutan antusias juga terlihat ketika Presiden mengawali rangkaian kegiatan kunjungan kerja dengan menyambangi Pasar Olilit untuk membagikan sejumlah bantuan sosial.
"Ini mungkin sudah lama sekali di Saumlaki, di Kepulauan Tanimbar ini, (belum) pernah dikunjungi dari Jakarta; dan ini sudah lebih dari 50 tahun, kalau masyarakat antusias ya mungkin karena mereka pingin ketemu dengan pemimpinnya," ujar Jokowi mengomentari sambutan antusias masyarakat.
Presiden juga sempat meninjau penataan kawasan MTQ di Lapangan Mandria, Saumlaki, serta meninjau proyek optimalisasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Weymomolin di Desa Lingei, Tanimbar Selatan, sebelum menunaikan Sholat Jumat di Masjid Raya Baiturahman, Saumlaki.
Di SPAM Weymomolin, Presiden sempat berpesan agar pengelolaan memperhatikan antisipasi lonjakan kebutuhan air bersih dampak pembangunan lapangan hulu minyak dan gas abadi Blok Masela.
"Kita harus mengantisipasi adanya pengembangan Blok Masela karena akan memberikan dampak kepada peningkatan tenaga kerja dan juga kebutuhan air minum," kata Jokowi.
Di Lampung, Presiden dijadwalkan menyambangi Pasar Pasir Gintung dan Kantor Pos Bandarlampung untuk menyampaikan sejumlah bantuan sosial bagi masyarakat.
Baca juga: Antusiasme masyarakat Tanimbar iringi Jokowi awali kunker
Baca juga: Presiden ingin proyek Blok Masela segera dimulai
Baca juga: Jokowi akan bagikan bansos ke masyarakat Kepulauan Tanimbar
Presiden bersama Ibu Negara Iriana Jokowi dan rombongan terbang dari Bandara Mathilda Batlayeri menuju Bandara Internasional Pattimura, Ambon, untuk melanjutkan perjalanan ke Provinsi Lampung menumpangi Pesawat Kepresidenan Indonesia-1, demikian seturut keterangan pers yang diterima di Jakarta.
Baca juga: Presiden Jokowi: pemerintah dorong percepatan proyek Blok Masela
Baca juga: Presiden apresiasi potensi pangan Kepulauan Tanimbar diserap lokal
Keberangkatan Presiden dan rombongan dilepas Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Tanimbar Daniel Indey dan Danlanud I. G. Dewanto Letkol Pas Yohanes M. Paulus.
Selama di Tanimbar, Presiden mendapat sambutan antusias dari warga masyarakat semenjak tiba pada Kamis (1/9) petang.
Sambutan antusias juga terlihat ketika Presiden mengawali rangkaian kegiatan kunjungan kerja dengan menyambangi Pasar Olilit untuk membagikan sejumlah bantuan sosial.
"Ini mungkin sudah lama sekali di Saumlaki, di Kepulauan Tanimbar ini, (belum) pernah dikunjungi dari Jakarta; dan ini sudah lebih dari 50 tahun, kalau masyarakat antusias ya mungkin karena mereka pingin ketemu dengan pemimpinnya," ujar Jokowi mengomentari sambutan antusias masyarakat.
Presiden juga sempat meninjau penataan kawasan MTQ di Lapangan Mandria, Saumlaki, serta meninjau proyek optimalisasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Weymomolin di Desa Lingei, Tanimbar Selatan, sebelum menunaikan Sholat Jumat di Masjid Raya Baiturahman, Saumlaki.
Di SPAM Weymomolin, Presiden sempat berpesan agar pengelolaan memperhatikan antisipasi lonjakan kebutuhan air bersih dampak pembangunan lapangan hulu minyak dan gas abadi Blok Masela.
"Kita harus mengantisipasi adanya pengembangan Blok Masela karena akan memberikan dampak kepada peningkatan tenaga kerja dan juga kebutuhan air minum," kata Jokowi.
Di Lampung, Presiden dijadwalkan menyambangi Pasar Pasir Gintung dan Kantor Pos Bandarlampung untuk menyampaikan sejumlah bantuan sosial bagi masyarakat.
Baca juga: Antusiasme masyarakat Tanimbar iringi Jokowi awali kunker
Baca juga: Presiden ingin proyek Blok Masela segera dimulai
Baca juga: Jokowi akan bagikan bansos ke masyarakat Kepulauan Tanimbar
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2022
Tags: