"Dalam siklus kehidupan, ada awal, ada akhir, ada datang, ada pergi. Itu sesuatu yang sejak kita masih kecil adalah hal yang biasa," kata Anies di sela-sela "Jakarta Investment Forum" (JIF) 2022 di Jakarta, Kamis.
Anies mengatakan, ada rencana pembangunan jangka menengah yang sekarang namanya rencana pembangunan daerah sampai 2026. "Ini yang harus diikuti oleh siapapun yang nanti menjalankan (sebagai PJ)," katanya.
memimpin institusi apapun di berbagai wilayah, kata Anies, harus diikuti sebagai pegangan untuk bekerja dengan mengesampingkan selera.
Baca juga: DPRD DKI Jakarta umumkan pemberhentian Anies pada 13 September 2022
Baca juga: Anies hormati proses pemberhentian dirinya sebagai gubernur DKI
"Artinya bukan hanya untuk periode 2022-2024, di mana di situ akan ada penjabat, tapi lebih panjang lagi dan itu sudah ditetapkan. Jadi pegangannya itu saja," katanya.
Adapun dengan calon penjabat gubernur, Anies enggan untuk mengomentarinya dan lebih memilih mengomentari hal tersebut dalam momen lainnya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria akan mengakhiri masa jabatan pada 16 Oktober 2022.