Presiden bahas SDM Papua hingga jaket saat sambangi Freeport
31 Agustus 2022 18:58 WIB
Presiden Joko Widodo saat menghadiri acara silaturahmi bersama karyawan PT Freeport Indonesia di Tembagapura, Mimika, Papua, Rabu (31/8/2022). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa/am.
Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo membahas sejumlah hal saat bertemu karyawan PT Freeport Indonesia di Tembagapura, Mimika, Papua, Rabu, salah satunya soal keinginannya agar Papua dapat menghasilkan talenta-talenta muda olahraga khususnya di bidang sepakbola.
Pernyataan Presiden itu disampaikan seiring diresmikannya Papua Football Academy (PFA) di Stadion Lukas Enembe, Sentani hari ini, yang mendapatkan dukungan 100 persen dari PT Freeport Indonesia.
"Saya ke Tony Wenas (Presiden Direktur PT Freeport Indonesia) minta bantuan SDM di Papua agar muncul talent-talent di bidang olahraga terutama sepakbola. Agar stadion besar yang ada di Jayapura dan di Mimika bisa produktif semuanya," ujar Presiden.
Baca juga: Presiden ingatkan manajemen harus berhati-hati kelola Freeport
Presiden berharap agar talenta-talenta sepakbola di Papua nantinya mendapatkan pelatih terbaik demi memunculkan talenta-talenta sepakbola dari tanah Papua yang dapat ikut serta dalam liga U-14,U-16, U-19 hingga tingkat elit dunia.
"Yang dari sekarang usia 12 tahun, 13 tahun nanti bisa masuk ke U-14, U-16, U-19 kemudian masuk elit nasional dan elit dunia di persepakbolaan," kata Presiden yang mengatakan sempat bermain bola dengan anak-anak usia 12 dan 13 tahun.
Tak hanya mengenai talenta olahraga, Presiden juga membahas pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal kedua dapat tumbuh 5,44 persen dan angka inflasi yang dapat dikendalikan di 4,9 persen.
Beliau juga membahas kontribusi besar PT Freeport Indonesia pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tidak hanya Kabupaten Mimika tetapi juga Provinsi Papua.
"Saya senang PDRB di Kabupaten Mimika, 68 persen berasal dari Freeport. Kontribusi terhadap PDRB di Papua 34 persen, juga gede sekali," tutur Presiden.
Baca juga: Presiden Jokowi akan tinjau "5G Mining" Freeport Indonesia
Presiden yang saat itu mengenakan jaket dengan dominasi warna merah dan putih sempat memberikan jaket pada salah satu karyawan PT Freeport Indonesia. Menurut dia, sang karyawan memiliki postur tubuh yang relatif sama dengannya.
Di akhir acara, Presiden juga menyempatkan diri menyapa para karyawan secara langsung hingga berswafoto dengan mereka.
Turut hadir dalam acara itu Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri BUMN Erick Thohir, Presiden Komisaris PT Freeport Indonesia Richard Adkerson, dan Direktur Utama PT Freeport Indonesia Tony Wenas.
Pada Kamis (1/9) beliau dijadwalkan menghadiri peresmian penerapan teknologi 5G Smart Mining di Tembagapura, hasil kerja sama antara PT Freeport Indonesia (PTFI) dengan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel).
"Dengan telah masuknya 5G Smart Mining ini saya mau lihat seperti apa me-manage tambang dengan 5G system," demikian kata Presiden.
Baca juga: Presiden Joko Widodo luncurkan Papua Football Academy
Baca juga: Presiden minta Freeport buat Papua Football Academy sejak seusai PON
Baca juga: Jokowi akan luncurkan Papua Football Academy dan kunjungi Freeport
Pernyataan Presiden itu disampaikan seiring diresmikannya Papua Football Academy (PFA) di Stadion Lukas Enembe, Sentani hari ini, yang mendapatkan dukungan 100 persen dari PT Freeport Indonesia.
"Saya ke Tony Wenas (Presiden Direktur PT Freeport Indonesia) minta bantuan SDM di Papua agar muncul talent-talent di bidang olahraga terutama sepakbola. Agar stadion besar yang ada di Jayapura dan di Mimika bisa produktif semuanya," ujar Presiden.
Baca juga: Presiden ingatkan manajemen harus berhati-hati kelola Freeport
Presiden berharap agar talenta-talenta sepakbola di Papua nantinya mendapatkan pelatih terbaik demi memunculkan talenta-talenta sepakbola dari tanah Papua yang dapat ikut serta dalam liga U-14,U-16, U-19 hingga tingkat elit dunia.
"Yang dari sekarang usia 12 tahun, 13 tahun nanti bisa masuk ke U-14, U-16, U-19 kemudian masuk elit nasional dan elit dunia di persepakbolaan," kata Presiden yang mengatakan sempat bermain bola dengan anak-anak usia 12 dan 13 tahun.
Tak hanya mengenai talenta olahraga, Presiden juga membahas pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal kedua dapat tumbuh 5,44 persen dan angka inflasi yang dapat dikendalikan di 4,9 persen.
Beliau juga membahas kontribusi besar PT Freeport Indonesia pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tidak hanya Kabupaten Mimika tetapi juga Provinsi Papua.
"Saya senang PDRB di Kabupaten Mimika, 68 persen berasal dari Freeport. Kontribusi terhadap PDRB di Papua 34 persen, juga gede sekali," tutur Presiden.
Baca juga: Presiden Jokowi akan tinjau "5G Mining" Freeport Indonesia
Presiden yang saat itu mengenakan jaket dengan dominasi warna merah dan putih sempat memberikan jaket pada salah satu karyawan PT Freeport Indonesia. Menurut dia, sang karyawan memiliki postur tubuh yang relatif sama dengannya.
Di akhir acara, Presiden juga menyempatkan diri menyapa para karyawan secara langsung hingga berswafoto dengan mereka.
Turut hadir dalam acara itu Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri BUMN Erick Thohir, Presiden Komisaris PT Freeport Indonesia Richard Adkerson, dan Direktur Utama PT Freeport Indonesia Tony Wenas.
Pada Kamis (1/9) beliau dijadwalkan menghadiri peresmian penerapan teknologi 5G Smart Mining di Tembagapura, hasil kerja sama antara PT Freeport Indonesia (PTFI) dengan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel).
"Dengan telah masuknya 5G Smart Mining ini saya mau lihat seperti apa me-manage tambang dengan 5G system," demikian kata Presiden.
Baca juga: Presiden Joko Widodo luncurkan Papua Football Academy
Baca juga: Presiden minta Freeport buat Papua Football Academy sejak seusai PON
Baca juga: Jokowi akan luncurkan Papua Football Academy dan kunjungi Freeport
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2022
Tags: