Jakarta (ANTARA News) - Perdana Menteri Inggris Tony Blair dengan didampingi istrinya, Cherish Blair, mendarat menggunakan pesawat British Airways bernomor registrasi J-YMO di Bandar Udara Halim Perdana Kusumah, Jakarta, Rabu, tepat pukul 22.00 WIB. Setelah mendarat, Blair yang sebelumnya melakukan kunjugan kerja ke Belgia, Australia, dan Selandia Baru disambut Menlu Hassan Wirajuda, Dubes Inggris di Jakarta, Charles Humprey dan Bubes Indonesia untuk Inggris, Marty Natalegawa. Blair dengan mengumbar senyum cerah menuruni anak tangga pesawat British Airways itu dari pintu depan, dengan didampingi istrinya, dan tanpa didampingi satu orangpun menteri di jajaran kabinetnya. Turut dalam rombongan PM dari Partai Buruh itu, sekitar 50 wartawan dari Inggris yang mengikuti kunjungan dinas Tony Blair sejak sekitar 10 hari lalu. Selama di Jakarta, Blair dijadwalkan mengadakan pertemuan empat mata dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, mengunjungi Pesanteran Darunnajah di Ulujami, Petukangan, Jakarta Selatan. Selanjutnya, menghadiri pertemuan bisnis dengan pengusaha Indonesia dan Inggris, serta menghadiri acara Pertemuan Decentralization and Facilities, yang dimotori pemerintah Inggris. Yudhoyono dan Blair di Istana Presiden, pada Kamis, pukul 10.25 WIB dijadwalkan membuat pernyataan pers bersama. Kunjugan Blair ini merupakan kunjungan pemimpin pemerintahan Inggris yang pertama setelah PM Margareth Thatcher dari Partai Konservatif melakukan kunjungan serupa 21 tahun lalu. Sementara, kunjungan keluarga Kerajaan Inggris, terakhir dilakukan Putri Anne, yang melakukan kunjungan sosial ke Provinsi Nangroe Aceh Darussalam, dalam rangka menyaksikan penguluran bantuan Kerajaan Inggris kepada korban Tsunami di sana.(*)