Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan seluruh personel tim nasional Curacao sudah menerima dua dosis vaksin COVID-19 sebelum berangkat ke Indonesia untuk menghadapi timnas Indonesia pada laga persahabatan FIFA 24 dan 27 September 2022.

"Kami sudah mengomunikasikan itu dengan federasi sepak bola mereka. Jadi mereka nantinya sudah tervaksin semua," ujar Iriawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.

Menurut pria yang akrab disapa Iwan Bule itu, pihak Curacao sudah memahami bahwa dua dosis vaksin itu sesuai dengan regulasi pemerintah Indonesia.

Regulasi terbaru soal itu ada dalam Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Nomor 24 tahun 2022 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang terbit pada 25 Agustus 2022.

Surat itu salah satunya menyebut bahwa pelaku perjalanan dalam negeri yang berstatus warga negara asing, berasal dari perjalanan luar negeri dengan usia 18 tahun ke atas, wajib mendapatkan vaksin kedua.

"Mereka mengerti dengan aturan Indonesia. Makanya mereka bersedia ke sini," tutur Iriawan.

Baca juga: Timnas Indonesia hadapi Curacao di GBLA dan JIS bulan depan

PSSI, dia melanjutkan, bisa saja akan menyiapkan fasilitas vaksin penguat (booster) kepada pihak Curacao jika memang diperlukan. PSSI akan bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan terkait hal itu.

Timnas Curacao sendiri dijadwalkan tiba di Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang, pada 21 September 2022.

"Nanti terserah mereka apakah mau di Jakarta selama satu dua hari atau langsung ke Bandung," kata Iriawan.

Pada 24 September 2022, timnas Indonesia yang dilatih Shin Tae-yong akan menghadapi Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung.

Lalu, pada 27 September, Indonesia akan berlaga kontra Curacao di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta.

Pada laga itu, skuad berjuluk "Garuda" kemungkinan diperkuat dua pemain naturalisasi anyar yaitu Jordi Amat dan Sandy Walsh.

Baca juga: DPR RI setujui Jordi Amat dan Sandy Walsh jadi WNI
Baca juga: Wamenkumham janji bantu percepat naturalisasi Jordi Amat-Sandy Walsh