Megawati meresmikan dan memberikan sambutan dari kediamannya di Jalan Teuku Umar, Jakarta. Sementara Hasto dan jajaran PDIP mengikuti acara secara langsung di Kantor DPP PDIP, Menteng Jakarta, Rabu.
Peresmian kantor partai itu merupakan gelombang VI yang dilakukan Megawati Soekarnoputri.
Baca juga: Megawati serahkan lebih dari satu nama calon Menpan RB kepada Jokowi
"Saya sudah teken prasasti 19 kantor partai baru dan ini adalah yang keenam kalinya dilakukan. Alhamdulilah dari 34 provinsi, 514 kan kota, alhamdulilah dengan 6 tahap, kita sudah ada kantor partai baru sebanyak 100 unit. Itu masih kurang," kata Megawati dalam siaran persnya.
Megawati meminta agar anggota PDIP seluruh Indonesia terus berupaya membangun kantor partai di tempatnya masing-masing.
"Karena kantor partai itu, bukan sekadar kantor, tetapi juga rumah rakyat untuk berkomunikasi dengan rakyat, mendengarkan kehendaknya, apa yang diinginkan, lalu berjuang untuk mereka," ujarnya.
Sementara itu, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan peresmian ini merupakan salah satu perwujudan dari arahan Megawati menjelang Pemilu 2024.
Baca juga: Megawati ajak rakyat Indonesia satukan tekad perjuangan
"Jadi sebagai partai, bukan hanya berada di atas kertas. Kantor partai ini menjadi pusat pergerakan kita," tegas Hasto.
Baca juga: Megawati terima penghargaan Medali Yobel dari Presiden Kazakstan
Sementara dua monumen Soekarno yang diresmikan, yakni Monumen Soekarno Simpang Tujuh Kabupaten Buton Selatan dan Monumen Soekarno Bandar Batuaga, Kabupaten Buton Selatan.
Tampak pengurus DPP PDIP Komarudin Watubun, Ahmad Basarah, Rokhmin Dahuri, Wiryanti Sukamdani, Arif Wibowo, Utut Adianto, dan Nusyirwan Soedjono bersama sejumlah tokoh senior PDIP yang ikut menyaksikan acara secara langsung.
Kepala Sekretariat DPP PDIP Yoseph Aryo Adhi Dharma menginformasikan bahwa sejumlah Ketua DPP PDIP hadir di beberapa lokasi. Djarot Saiful Hidayat di Batubara (Sumut), Sukur Nababan di Bandung Barat (Jabar), I Made Urip di Lombok Utara; dan Sri Rahayu di Blitar (Jatim).
Secara daring, hadir para petinggi PDIP lainnya termasuk Prananda Prabowo dan Puan Maharani, Ribka Tjiptaning, Sadarestuwati, Hamka Haq, Olly Dondokambey, dan Eriko Sotarduga.