Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti mengatakan gedung baru BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo, Jawa Timur, dibangun untuk memenuhi kebutuhan peserta dan meningkatkan kualitas layanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

"Dengan sarana dan prasarana yang dihadirkan di gedung baru ini, BPJS Kesehatan diharapkan mampu menjawab harapan masyarakat terhadap layanan publik yang dihadirkan secara mudah, nyaman, cepat, dan prima," kata Ghufron Mukti melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat pagi.

Ghufron mengatakan peningkatan kualitas layanan bagi peserta juga dilakukan oleh BPJS Kesehatan melalui penambahan kanal layanan berbasis digital untuk mempermudah proses administrasi peserta dan memberi layanan kesehatan yang optimal.

Baca juga: BPJS Kesehatan jaring masukan demi peningkatan penyelenggaraan JKN

“Saat ini kami juga telah menghadirkan layanan digital seperti Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp (PANDAWA), Aplikasi Mobile JKN, Chat Assistant JKN (CHIKA) hingga BPJS Kesehatan Care Center 165," katanya.

Ghufron mengatakan BPJS Kesehatan berkomitmen memberikan sarana dan prasarana pelayanan yang terbaik yang dapat dipilih sesuai peruntukannya.

Peresmian Gedung Baru BPJS Kesehatan Kantor Cabang Sidoarjo dilakukan oleh Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti dan disaksikan Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Agus Suprapto, Kamis (18/8).

"Kami mengapresiasi upaya BPJS Kesehatan yang terus memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh peserta JKN dengan menyediakan sarana kantor yang besar sehingga dapat memberikan pelayanan secara maksimal," kata Agus Suprapto.

Baca juga: BPJS Kesehatan: Manfaat program JKN semakin dirasakan oleh masyarakat

Agus mendukung upaya transformasi digital dalam pelayanan publik yang telah dilakukan BPJS Kesehatan sehingga memudahkan akses pelayanan bagi peserta JKN.

“Kami berharap ke depannya perluasan digitalisasi layanan kesehatan dapat lebih ditingkatkan untuk peningkatan mutu layanan fasilitas kesehatan dan meningkatkan sinergi lintas sektoral," katanya.

Agus mengatakan peningkatan harapan hidup penduduk Indonesia akan memicu semakin banyak masyarakat berusia lanjut. "Kami harap BPJS Kesehatan dapat menyediakan sarana yang ramah bagi peserta yang berusia lanjut serta peserta penyandang disabilitas," katanya.

Agenda peresmian gedung baru itu dirangkai dengan penandatanganan kesepakatan bersama antara BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah Jawa Timur dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah Jawa Timur.

Baca juga: BPJS Kesehatan optimalisasi kepesertaan pekerja sektor informal

Kesepakatan itu terkait penyelenggaraan Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengembangan, Pengabdian kepada Masyarakat serta Perluasan Kepesertaan Program JKN.

Turut hadir dalam kegiatan itu Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan Andi Afdal, Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan Edwin Aristiawan, Ketua DPRD Sidoarjo Usman, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur Erwin Ashta Triyono, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Tingkat Provinsi dan Kabupaten, perwakilan asosiasi, serta perwakilan akademisi.