Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beranggapan jabatan gubernur DKI Jakarta akan selalu ada untuk memimpin Ibu Kota meski dirinya tinggal dua bulan lagi menempati posisi itu.
"Tolong dicatat, Gubernur DKI Jakarta akan selalu ada di provinsi ini. Adalah Anies Baswedan yang hanya (tinggal) dua bulan," kata Anies di kawasan Monas, Jakarta, Rabu, usai peringatan HUT RI.

Karena itu, Anies menerangkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan terus melanjutkan kerja-kerja pemerintahan walaupun dirinya tidak lagi menjadi gubernur.

Mulai dari memastikan kesehatan masyarakat selalu terjaga, pendidikan tersedia, peluang kerja lebih luas, serta kesempatan untuk mendapatkan kegiatan perekonomian makin luas.

"Jadi bangkit yang disampaikan (dalam upacara bendera) itu, pada semua aspek, ya semangatnya meningkat, ya karyanya lebih banyak, dan harapannya tiap-tiap keluarga pun merasakan perasaan kebangkitan yang sama, dan alhamdulillah indikator-indikator yang kita lihat hari ini menunjukkan bahwa Jakarta memang bangkit lebih cepat," ucap dia.

Selain itu, Anies juga menyebut Jakarta sebagai salah satu kota yang menjadi eskalator peningkat kesejahteraan bagi warga Indonesia.


"Bila kita tengok kota kita, Jakarta adalah eskalator peningkat kesejahteraan bagi jutaan orang," kata Anies.
Anies menjelaskan hal itu terlihat saat ada warga dari luar kota datang ke Jakarta untuk mengadu nasib. Setelah datang, berangsur-angsur kehidupan orang yang merantau ke Jakarta ada yang semakin sejahtera.

"Kesejahteraan hadir, kemakmuran, kecerahan masa depan, kecerahan generasi berikutnya, itu semua, diberikan kesempatannya untuk Republik ini. Kita punya utang budi pada Republik ini, dan kita harus bayar balik dengan cara bekerja untuk kemajuan Republik ini," ucap dia.

Baca juga: HUT RI, Kanwil Kumham DKI beri remisi 9.444 narapidana
Baca juga: Anies akan komentar Pilpres 2024 usai tanggung jawab di DKI selesai
Baca juga: Anies ingatkan pengibaran bendera tak hanya dimaknai secara seremoni