Jakarta (ANTARA) - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menuai apresiasi dari Palang Merah Indonesia (PMI) setelah melaksanakan kegiatan Bakti Sosial Donor Darah dalam rangka memperingati Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77.

“Seperti yang sudah dilakukan Kemenkumham pada hari ini, PMI sangat berharap agar instansi, kementerian atau komunitas lain dapat mengadakan donor darah supaya ketersediaan darah dapat berlangsung terus-menerus dan tidak perlu lagi harus meminta donor langsung ke keluarga atau tidak perlu lagi mencari-cari darah di waktu-waktu yang sangat kritis," kata Dokter Vivi dari Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

Kegiatan Bakti Sosial Donor Darah dalam rangka memperingati Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77 dilaksanakan di selasar Gedung Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU), Jumat.

Pada kegiatan hari kedua ini, panitia berhasil mengumpulkan 272 kantong darah. Angka ini meningkat apabila dibandingkan dengan kegiatan hari pertama yang mendapatkan kantong darah sebanyak 245, sehingga total yang berhasil dikumpulkan menjadi 517 kantong darah.

Vivi mengungkapkan bahwa dalam dua tahun terakhir, jumlah pendonor menurun drastis akibat pandemi COVID-19. Oleh karena itu, dengan adanya kegiatan donor darah seperti yang dilakukan Kemenkumham, Vivi meyakini akan sangat membantu PMI untuk memenuhi ketersediaan darah bagi masyarakat.

Sekretaris Jenderal Kemenkumham Andap Budhi Revianto yang turut hadir dalam kegiatan hari kedua ini, mengungkapkan pesan untuk mengutamakan semangat kebersamaan dalam rangka HDKD Ke-77 tahun 2022 ini.

"Dengan semangat kebersamaan, mari kita berbagi kepada sesama. Insya Allah semoga bermanfaat. Dirgahayu Le-77 HDKD. Semoga Kemenkumham semakin profesional, akuntabel, sinergi, transparan dan inovatif, serta semakin dicintai oleh masyarakat,” ujar Andap Budhi.

Kepala Biro Umum Kemenkumham Anak Agung Gde Krisna mengatakan bahwa seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenkumham begitu antusias mengikuti donor darah ini, dan berharap agar kegiatan ini bisa bermanfaat kepada masyarakat.

"Menyambut HDKD ke-77 ini, Kemenkumham menyelenggarakan banyak rangkaian kegiatan, di mana fokusnya kepada pelayanan publik dan bakti sosial. Salah satu kegiatan bakti sosialnya yaitu donor darah yang kami selenggarakan hari ini. Antusiasme dari seluruh jajaran Kemenkumham, baik unit utama maupun kantor wilayah sangat besar. Semoga darah yang kami sumbangkan melalui PMI ini dapat berguna untuk masyarakat Indonesia," ujar Anak Agung Gde Krisna.
Baca juga: Kemensos tunggu keputusan aparat penegak hukum terkait izin PUB ACT

Senada dengan Anak Agung Gde Krisna, Sekretaris Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Audy Murfi menyatakan antusiasme ASN pada kegiatan donor darah ini merupakan bentuk kepedulian dan kemanusiaan dari Kemenkumham kepada masyarakat.

Selain itu, total 517 kantong darah tersebut belum termasuk kegiatan donor darah dari Kantor Wilayah Kemenkumham yang tersebar di 33 provinsi.

“Kegiatan donor darah yang diadakan Kemenkumham ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama. Seluruh ASN Kemenkumham ikut berpartisipasi dalam memenuhi kebutuhan kantong darah. Tidak hanya ASN Kemenkumham Unit Utama saja, namun juga diikuti kanwil di seluruh Indonesia,” ujar Audy.
Baca juga: Penyidik titip 56 kendaraan operasional ACT sitaan di gudang Bogor