Pemerintah Jepang kagumi "TOSS Center" Klungkung
28 Juli 2022 12:39 WIB
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, saat menerima kunjungan Perwakilan Pemerintah Jepang Matsumoto Shoji di Klungkung (19/7/2022). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Klungkung/2022)
Klungkung (ANTARA) - Pemerintah Jepang mengagumi sistem pemilahan sampah di "Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) Center" di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Bali.
Humas Pemkab Klungkung dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis, melaporkan hal itu terungkap saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, menerima kunjungan Perwakilan Pemerintah Jepang Matsumoto Shoji di Klungkung (19/7).
Kunjungan tersebut terkait cara pengelolaan pemilahan sampah dan pembuatan pupuk ozaki. Secara singkat Bupati Suwirta menjelaskan tentang TOSS yang saat ini dikelola oleh Koperasi Gema Nadi Lestari.
Didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Kabupaten Klungkung I Ketut Suadnyana, Bupati Suwirta mengatakan Pemkab Klungkung sangat serius menuntaskan permasalahan sampah melalui program TOSS Center.
"Kami di Pemkab Klungkung sangat serius memerangi sampah. Inovasi yang diciptakan dari tahun 2017 itu telah masuk top 40 inovasi pelayanan publik," ujar Bupati Suwirta.
Baca juga: Tim Prakarsa Infrastruktur Hijau pelajari olah sampah di Klungkung
Suwirta mengatakan sampah yang dihasilkan masyarakat mencapai sekitar 10 truk, lalu dipilah antara organik dan anorganik. Sampah yang sudah dipilah diambil langsung di kediaman warga untuk dibawa ke TOSS center guna dikelola.
"Sampah plastik akan diambil pada hari Senin dan Jumat dan hari sisanya adalah sampah organik," katanya.
Sementara itu, Perwakilan Pemerintah Jepang Mataumoto Shoji mengungkapkan kekagumannya setelah melihat proses pemilahan sampah di TOSS Center, karena itu pihaknya akan serius belajar dan mencermati sistem pembuatan pupuk ozaki.
"Terima kasih Bapak Bupati sudah menerima kunjungan kami dengan baik. Kami ingin mempelajari lebih dalam tentang sistem teknologi di TOSS Center yang sudah berjalan ini," ujarnya.
Selain TOSS Center, program inovasi Pemkab Klungkung adalah Satu Desa - Satu TK Negeri, Bima Juara, dan potensi desa wisata di Nusa Penida yang sudah ditetapkan menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, juga menerima kunjungan anggota Komisi XI DPR RI dalam Kunjungan Kerja Reses Ke Provinsi Bali Masa Persidangan V Tahun Sidang 2021-2022 di Sanur, Denpasar (25/7). Dalam kesempatan, Bupati Suwirta memaparkan tentang potensi Pulau Nusa Penida dalam KSPN.
Baca juga: Kementerian PPN/Bappenas apresiasi TOSS Center Karangdadi-Klungkung
Humas Pemkab Klungkung dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis, melaporkan hal itu terungkap saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, menerima kunjungan Perwakilan Pemerintah Jepang Matsumoto Shoji di Klungkung (19/7).
Kunjungan tersebut terkait cara pengelolaan pemilahan sampah dan pembuatan pupuk ozaki. Secara singkat Bupati Suwirta menjelaskan tentang TOSS yang saat ini dikelola oleh Koperasi Gema Nadi Lestari.
Didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Kabupaten Klungkung I Ketut Suadnyana, Bupati Suwirta mengatakan Pemkab Klungkung sangat serius menuntaskan permasalahan sampah melalui program TOSS Center.
"Kami di Pemkab Klungkung sangat serius memerangi sampah. Inovasi yang diciptakan dari tahun 2017 itu telah masuk top 40 inovasi pelayanan publik," ujar Bupati Suwirta.
Baca juga: Tim Prakarsa Infrastruktur Hijau pelajari olah sampah di Klungkung
Suwirta mengatakan sampah yang dihasilkan masyarakat mencapai sekitar 10 truk, lalu dipilah antara organik dan anorganik. Sampah yang sudah dipilah diambil langsung di kediaman warga untuk dibawa ke TOSS center guna dikelola.
"Sampah plastik akan diambil pada hari Senin dan Jumat dan hari sisanya adalah sampah organik," katanya.
Sementara itu, Perwakilan Pemerintah Jepang Mataumoto Shoji mengungkapkan kekagumannya setelah melihat proses pemilahan sampah di TOSS Center, karena itu pihaknya akan serius belajar dan mencermati sistem pembuatan pupuk ozaki.
"Terima kasih Bapak Bupati sudah menerima kunjungan kami dengan baik. Kami ingin mempelajari lebih dalam tentang sistem teknologi di TOSS Center yang sudah berjalan ini," ujarnya.
Selain TOSS Center, program inovasi Pemkab Klungkung adalah Satu Desa - Satu TK Negeri, Bima Juara, dan potensi desa wisata di Nusa Penida yang sudah ditetapkan menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, juga menerima kunjungan anggota Komisi XI DPR RI dalam Kunjungan Kerja Reses Ke Provinsi Bali Masa Persidangan V Tahun Sidang 2021-2022 di Sanur, Denpasar (25/7). Dalam kesempatan, Bupati Suwirta memaparkan tentang potensi Pulau Nusa Penida dalam KSPN.
Baca juga: Kementerian PPN/Bappenas apresiasi TOSS Center Karangdadi-Klungkung
Pewarta: Ni Luh Rhismawati
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2022
Tags: