Beijing (ANTARA) - Observatorium nasional China pada Senin (25/7) mempertahankan peringatan oranye untuk suhu tinggi, saat gelombang panas yang menyengat masih melanda di banyak daerah di negara itu.

Selama siang hari pada Senin, Zhejiang, Fujian, Jiangxi, Hunan, Guangdong, Guangxi, Chongqing, Hubei, dan sebagian Guizhou, Sichuan, Jiangsu, Anhui, Mongolia Dalam, dan Xinjiang diperkirakan akan mengalami suhu di atas 35 derajat Celsius, demikian disampaikan Pusat Meteorologi Nasional China.

Beberapa daerah di Zhejiang, Fujian, Jiangxi, dan Xinjiang mencatatkan suhu hingga lebih dari 40 derajat Celsius, kata pusat itu.

Pusat tersebut menganjurkan warga untuk menghindari aktivitas di luar ruangan selama periode suhu tinggi dan menyarankan agar para pekerja di luar ruangan yang terpapar panas untuk sering beristirahat.

China memiliki sistem peringatan cuaca empat tingkat berkode warna, dengan merah mewakili peringatan paling parah, diikuti oleh oranye, kuning, dan biru.