Tenis
Petenis muda Indonesia juarai kompetisi junior ITF Asia di Thailand
25 Juli 2022 18:38 WIB
Tim nasional (timnas) tenis putra Indonesia yang diperkuat atlet-atlet muda berusia 12 tahun berpose setelah memenangi kejuaraan tenis lapangan junior International Tennis Federation (ITF) Asia 12 & Under Team Competition Regional Qualifying Event for Southeast Asia di Nonthaburi, Thailand. (ANTARA/HO-KONI Pusat)
Jakarta (ANTARA) - Tim nasional (timnas) tenis putra Indonesia yang diperkuat atlet-atlet muda berusia 12 tahun berhasil meraih emas pada kejuaraan tenis lapangan junior International Tennis Federation (ITF) Asia 12 & Under Team Competition Regional Qualifying Event for Southeast Asia di Nonthaburi, Thailand.
Tim Merah Putih tersebut dipimpin oleh Kapten Revel Yehezkia dan diperkuat oleh Rafalentino Ali Da Costa, Raihan Somantri serta Titouan Parrod.
Tak hanya putra, Timnas Tenis putri juga membawa pulang medali perunggu. Mereka dipimpin oleh Kapten Okki Yonda, didukung oleh Gwen Emily Kurniawan, Assyifa Khansa Putri Raga dan Kaylee Rathana Tandjung.
Baca juga: Alcaraz jadi petenis termuda di 5 besar ATP setelah Nadal
"Mereka berhak ke final kejuaraan Asia di Kazakhstan pada akhir tahun nanti," ujar Sekjen Pengurus Pusat Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (PP. PELTI) Lani Sardadi dalam keterangan tertulis, Senin.
Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman menyampaikan apresiasi atas prestasi tersebut.
"Selaku Ketua Umum KONI Pusat, saya mengucapkan selamat kepada Timnas Tenis Putra dan Putri Indonesia yang berhasil meraih prestasi pada Junior ITF Asia 12 & Under Team 2022," kata Ketum KONI Pusat.
"Semoga pada final akhir tahun mendatang, atlet-atlet muda Tenis kebanggaan Indonesia dapat mempersembahkan prestasi gemilang."
"Terima kasih atas kerja keras para atlet, pelatih, ofisial dan PP.PELTI yang dipimpin Bapak Rildo Ananda Anwar karena berhasil mengantar atlet-atlet muda meraih prestasinya," imbuhnya.
Kabar menggembirakan juga datang dari petenis putri Indonesia Priska Madelyn Nugroho yang berhasil meraih juara tunggal dan ganda turnamen ITF W15 Monastir di Tunisia, Minggu.
Kemenangan tersebut menjadi gelar tunggal pertama dan gelar ganda keenam bagi Priska. Perjuangan petenis berusia 19 tahun itu di Tunisia akhirnya berbuah manis setelah harus puas menjadi finalis pada dua turnamen sebelumnya, ITF Tunisia 27A dan ITF Tunisia 28A dua pekan lalu.
Baca juga: Aldila Sutjiadi terhenti di babak pertama Wimbledon
Tim Merah Putih tersebut dipimpin oleh Kapten Revel Yehezkia dan diperkuat oleh Rafalentino Ali Da Costa, Raihan Somantri serta Titouan Parrod.
Tak hanya putra, Timnas Tenis putri juga membawa pulang medali perunggu. Mereka dipimpin oleh Kapten Okki Yonda, didukung oleh Gwen Emily Kurniawan, Assyifa Khansa Putri Raga dan Kaylee Rathana Tandjung.
Baca juga: Alcaraz jadi petenis termuda di 5 besar ATP setelah Nadal
"Mereka berhak ke final kejuaraan Asia di Kazakhstan pada akhir tahun nanti," ujar Sekjen Pengurus Pusat Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (PP. PELTI) Lani Sardadi dalam keterangan tertulis, Senin.
Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman menyampaikan apresiasi atas prestasi tersebut.
"Selaku Ketua Umum KONI Pusat, saya mengucapkan selamat kepada Timnas Tenis Putra dan Putri Indonesia yang berhasil meraih prestasi pada Junior ITF Asia 12 & Under Team 2022," kata Ketum KONI Pusat.
"Semoga pada final akhir tahun mendatang, atlet-atlet muda Tenis kebanggaan Indonesia dapat mempersembahkan prestasi gemilang."
"Terima kasih atas kerja keras para atlet, pelatih, ofisial dan PP.PELTI yang dipimpin Bapak Rildo Ananda Anwar karena berhasil mengantar atlet-atlet muda meraih prestasinya," imbuhnya.
Kabar menggembirakan juga datang dari petenis putri Indonesia Priska Madelyn Nugroho yang berhasil meraih juara tunggal dan ganda turnamen ITF W15 Monastir di Tunisia, Minggu.
Kemenangan tersebut menjadi gelar tunggal pertama dan gelar ganda keenam bagi Priska. Perjuangan petenis berusia 19 tahun itu di Tunisia akhirnya berbuah manis setelah harus puas menjadi finalis pada dua turnamen sebelumnya, ITF Tunisia 27A dan ITF Tunisia 28A dua pekan lalu.
Baca juga: Aldila Sutjiadi terhenti di babak pertama Wimbledon
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022
Tags: