Pupuk Kaltim bantu pengembangan wisata pesisir di Bontang
23 Juli 2022 17:50 WIB
PT Pupuk Kalimantan Timur tingkatkan kapasitas Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kelurahan Tanjung Laut Indah dan masyarakat pesisir yang tergabung dalam program Better Living in Malahing (ANTARA/HO/PKT)
Bontang (ANTARA) - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) mendorong pengembangan wisata di Kota Bontang, Kaltim, dengan terus meningkatkan kapasitas Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kelurahan Tanjung Laut Indah dan masyarakat pesisir yang tergabung dalam Program Better Living in Malahing.
VP Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PKT Anggono Wijaya di Bontang, Sabtu, mengungkapkan kegiatan yang menggandeng LCT Course and Training Development Malang, Jawa Timur, itu berlangsung selama satu hari.
Pembinaan diberikan untuk peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) pengelola pariwisata mengingat Malahing dalam nominasi 100 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
"Melalui kolaborasi PKT dengan Pemkot Bontang hingga Pokdarwis, potensi pariwisata Malahing dapat kita maksimalkan agar tahun depan bisa masuk 50 besar nominasi ADWI," ujar Anggono.
Ia mengatakan pembinaan yang dilakukan PKT mengacu pada konsep Pentahelix sebagai unsur pembangunan potensi wisata, dimana keterlibatan seluruh elemen masyarakat seperti pemerintah, akademisi, perusahaan, komunitas hingga media massa, ditujukan untuk mengembangkan kearifan dan sumber daya lokal.
Baca juga: Sandi: Pengembangan SDM jadi hambatan paling banyak dialami pokdarwis
"Maka dengan keterlibatan berbagai pihak, kita bisa menghasilkan rekomendasi pengelolaan pariwisata di Malahing yang lebih optimal kedepannya," kata Anggono.
Sementara itu Lurah Tanjung Laut Indah Nurfaidah mengungkapkan pengelolaan pariwisata Kampung Malahing saat ini terintegrasi melalui Pokdarwis Pesisir Indah, yang bertugas melakukan pengelolaan dan inventarisasi wisata kelurahan itu.
Dia menyebutkan masuknya Malahing 100 besar nominasi ADWI 2022 menjadi kebanggaan tersendiri, yang diharap mampu mencapai prestasi lebih baik dengan kolaborasi berbagai pihak untuk peningkatan kapasitas pengelola pariwisata.
"Kami ucapkan terima kasih atas dukungan PKT selama ini dan Kelurahan Tanjung Laut Indah siap mengantarkan Malahing masuk 50 besar ADWI di tahun 2023. Semoga kedepan sektor pariwisata Bontang makin tumbuh dan berkembang," kata Nurfaidah.
Mewakili Pemkot Bontang, Kepala Bidang Pariwisata Dispopar Ramli Mansurina optimis potensi Malahing bisa lebih dimaksimalkan sebagai destinasi wisata unggulan di Kota Bontang dan berharap pengembangan kapasitas pengelola pariwisata makin mendorong pengembangan destinasi wisata pesisir itu.
"Semoga dengan kegiatan ini, target kita untuk mendorong Malahing lebih berprestasi di tahun 2023 tercapai dengan baik," harapnya.
Baca juga: Pemukiman atas air Malahing binaan PKT siap jadi wisata unggulan
VP Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PKT Anggono Wijaya di Bontang, Sabtu, mengungkapkan kegiatan yang menggandeng LCT Course and Training Development Malang, Jawa Timur, itu berlangsung selama satu hari.
Pembinaan diberikan untuk peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) pengelola pariwisata mengingat Malahing dalam nominasi 100 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
"Melalui kolaborasi PKT dengan Pemkot Bontang hingga Pokdarwis, potensi pariwisata Malahing dapat kita maksimalkan agar tahun depan bisa masuk 50 besar nominasi ADWI," ujar Anggono.
Ia mengatakan pembinaan yang dilakukan PKT mengacu pada konsep Pentahelix sebagai unsur pembangunan potensi wisata, dimana keterlibatan seluruh elemen masyarakat seperti pemerintah, akademisi, perusahaan, komunitas hingga media massa, ditujukan untuk mengembangkan kearifan dan sumber daya lokal.
Baca juga: Sandi: Pengembangan SDM jadi hambatan paling banyak dialami pokdarwis
"Maka dengan keterlibatan berbagai pihak, kita bisa menghasilkan rekomendasi pengelolaan pariwisata di Malahing yang lebih optimal kedepannya," kata Anggono.
Sementara itu Lurah Tanjung Laut Indah Nurfaidah mengungkapkan pengelolaan pariwisata Kampung Malahing saat ini terintegrasi melalui Pokdarwis Pesisir Indah, yang bertugas melakukan pengelolaan dan inventarisasi wisata kelurahan itu.
Dia menyebutkan masuknya Malahing 100 besar nominasi ADWI 2022 menjadi kebanggaan tersendiri, yang diharap mampu mencapai prestasi lebih baik dengan kolaborasi berbagai pihak untuk peningkatan kapasitas pengelola pariwisata.
"Kami ucapkan terima kasih atas dukungan PKT selama ini dan Kelurahan Tanjung Laut Indah siap mengantarkan Malahing masuk 50 besar ADWI di tahun 2023. Semoga kedepan sektor pariwisata Bontang makin tumbuh dan berkembang," kata Nurfaidah.
Mewakili Pemkot Bontang, Kepala Bidang Pariwisata Dispopar Ramli Mansurina optimis potensi Malahing bisa lebih dimaksimalkan sebagai destinasi wisata unggulan di Kota Bontang dan berharap pengembangan kapasitas pengelola pariwisata makin mendorong pengembangan destinasi wisata pesisir itu.
"Semoga dengan kegiatan ini, target kita untuk mendorong Malahing lebih berprestasi di tahun 2023 tercapai dengan baik," harapnya.
Baca juga: Pemukiman atas air Malahing binaan PKT siap jadi wisata unggulan
Pewarta: Gunawan Wibisono
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2022
Tags: