Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendidikan Kebudayaan dan Ilmu Pengetahuan Belanda Robbert Dijkgraaf menyatakan pihaknya memperkuat kerja sama bilateral dengan Indonesia pada bidang pendidikan, penelitian dan ilmu pengetahuan.

“Indonesia telah lama menjadi mitra strategis terkemuka bagi Belanda dalam kerjasama di bidang pendidikan, penelitian, dan ilmu pengetahuan. Kebijakan yang jelas dari pemerintahan Presiden Joko Widodo untuk memperluas penelitian, meningkatkan pendidikan, dan mengembangkan pengetahuan kritis di Indonesia,” ujar Dijkgraaf dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Rektor: Kedatangan PM Australia di Unhas perkuat kerjasama pendidikan

Menteri Dijkgraaf melakukan kunjungan ke Indonesia pada 20 Juli hingga 23 Juli 2022. Tujuan dari kunjungannya ke Indonesia adalah untuk lebih memperkuat kerjasama bilateral di bidang pendidikan, penelitian, dan ilmu pengetahuan. Serta membuka peluang baru untuk kerjasama di tingkat pemerintah dan antarlembaga pengetahuan.

Dia menambahkan kerjasama strategis yang lebih luas, lebih dalam, dan saling menguntungkan sebagai mitra setara dimungkinkan untuk dilakukan.

Baca juga: Kepri dan Singapura perkuat kerja sama di bidang pendidikan teknik

“Pada momen yang bertepatan dengan G20 ini, Belanda menekankan upayanya untuk terlibat dengan Indonesia sebagai Ketua G20 dan memenuhi janjinya untuk memperkuat komitmennya terhadap pembangunan bilateral dan global pascapandemi COVID-19,” terang dia.

Dalam kesempatan itu, ia menekankan bahwa pendidikan dan penelitian adalah fondasi masa depan setiap orang.

Baca juga: ASEAN-EU peringati kerja sama pendidikan melalui pameran virtual

“Jadi, kami membuatnya lebih terjangkau bagi orang untuk belajar dan kami banyak berinvestasi dalam sains. Juga, kami sedang mengerjakan masa depan di mana setiap orang bebas untuk mengembangkan potensi penuh mereka dan menjadi seperti yang mereka inginkan,” kata dia lagi.