Tenis
Novak Djokovic masuk daftar peserta US Open tahun ini
21 Juli 2022 05:17 WIB
Novak Djokovic mencium tropi juara turnamen tenis Wimbledon yang diraihnya setelah di final mengatasi Nick Kyrgios di Croquet Club, London pada 10 Juli 2022. ANTARA/REUTERS/Toby Melville
Jakarta (ANTARA) - Novak Djokovic masuk daftar pemain yang bertanding dalam US Open tahun ini, meskipun kemungkinan besar ia tidak akan bisa bertanding karena menolak vaksin COVID-19.
Petenis Serbia itu masuk daftar bersama dengan sesama mantan juara turnamen ini, Serena Williams yang kembali berkompetisi bulan lalu setelah absen selama setahun.
Serena Williams dimasukkan ke dalam daftar peserta turnamen Grand Slam yang digelar dari 29 Agustus sampai 11 September di New York itu setelah masuk undian untuk dua turnamen pemanasan di Toronto dan Cincinnati.
Juara Grand Slam 23 kali itu baru saja tersingkir pada babak pertama Wimbledon dan terakhir kali tampil dalam US Open pada 2020 ketika juara enam kali US Open ini mencapai semifinal.
Petenis yang memenuhi syarat akan otomatis masuk undian utama tetapi itu tidak banyak membantu Djokovic yang mempertahankan mahkota Wimbledon bulan lalu dan tinggal satu gelar lagi untuk menyamai 22 gelar Grand Slam yang dipegang Rafa Nadal.
Djokovic tidak akan dapat berpartisipasi dalam Grand Slam terakhir tahun ini karena ada aturan bahwa setiap pendatang yang ingin memasuki Amerika Serikat harus divaksinasi lengkap dan memberikan bukti itu sebelum terbang naik pesawat.
"US Open tidak mewajibkan vaksinasi untuk pemain, tetapi akan menghormati posisi pemerintah AS terkait perjalanan ke negara ini bagi warga negara non AS yang tidak divaksinasi," kata Asosiasi Tenis Amerika Serikat (USTA) dalam rilis berita seperti dikutip Reuters, Kamis.
Hampir 12.000 orang menandatangani petisi online yang menyerukan USTA berkoordinasi dengan pemerintah AS demi membolehkan Djokovic tampil dalam US Open meskipun dia menolak divaksinasi COVID-19.
Djokovic menjuarai Australian Open, French Open, dan Wimbledon pada 2021 tetapi tidak dapat mempertahankan mahkota Melbourne Park-nya tahun ini setelah dideportasi dari Australia karena status vaksinasinya.
Dia kemudian menyatakan siap absen dalam turnamen Grand Slam ketimbang harus disuntik vaksin COVID-19.
Baca juga: 12.000 orang tanda tangani petisi izinkan Djokovic bermain di US Open
Baca juga: Djokovic akan buka lapangan tenis di Bosnia
Baca juga: Djokovic ingin tampil dalam Australian Open tahun depan
Petenis Serbia itu masuk daftar bersama dengan sesama mantan juara turnamen ini, Serena Williams yang kembali berkompetisi bulan lalu setelah absen selama setahun.
Serena Williams dimasukkan ke dalam daftar peserta turnamen Grand Slam yang digelar dari 29 Agustus sampai 11 September di New York itu setelah masuk undian untuk dua turnamen pemanasan di Toronto dan Cincinnati.
Juara Grand Slam 23 kali itu baru saja tersingkir pada babak pertama Wimbledon dan terakhir kali tampil dalam US Open pada 2020 ketika juara enam kali US Open ini mencapai semifinal.
Petenis yang memenuhi syarat akan otomatis masuk undian utama tetapi itu tidak banyak membantu Djokovic yang mempertahankan mahkota Wimbledon bulan lalu dan tinggal satu gelar lagi untuk menyamai 22 gelar Grand Slam yang dipegang Rafa Nadal.
Djokovic tidak akan dapat berpartisipasi dalam Grand Slam terakhir tahun ini karena ada aturan bahwa setiap pendatang yang ingin memasuki Amerika Serikat harus divaksinasi lengkap dan memberikan bukti itu sebelum terbang naik pesawat.
"US Open tidak mewajibkan vaksinasi untuk pemain, tetapi akan menghormati posisi pemerintah AS terkait perjalanan ke negara ini bagi warga negara non AS yang tidak divaksinasi," kata Asosiasi Tenis Amerika Serikat (USTA) dalam rilis berita seperti dikutip Reuters, Kamis.
Hampir 12.000 orang menandatangani petisi online yang menyerukan USTA berkoordinasi dengan pemerintah AS demi membolehkan Djokovic tampil dalam US Open meskipun dia menolak divaksinasi COVID-19.
Djokovic menjuarai Australian Open, French Open, dan Wimbledon pada 2021 tetapi tidak dapat mempertahankan mahkota Melbourne Park-nya tahun ini setelah dideportasi dari Australia karena status vaksinasinya.
Dia kemudian menyatakan siap absen dalam turnamen Grand Slam ketimbang harus disuntik vaksin COVID-19.
Baca juga: 12.000 orang tanda tangani petisi izinkan Djokovic bermain di US Open
Baca juga: Djokovic akan buka lapangan tenis di Bosnia
Baca juga: Djokovic ingin tampil dalam Australian Open tahun depan
Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022
Tags: