Prabowo menyampaikan hal itu saat melakukan kunjungan kerja ke Kodam II/Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat.
Pada saat kunjungan, Prabowo disambut oleh Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi dan jajaran pejabat Kodam II/Sriwijaya.
Prabowo pun menjelaskan bahwa pandemi COVID-19 dan perang Ukraina-Rusia telah menyebabkan berbagai kerusakan dan kehancuran serta gangguan terhadap perekonomian dunia dan suplai pangan dunia sebagai komoditas strategis negara.
Namun demikian, lanjut dia, Indonesia dianggap sebagai salah satu negara yang mampu mengatasi pandemi dan bertahan dalam perubahan perekonomian dunia.
"Pemerintah menyadari bahwa TNI merupakan institusi vital bagi Indonesia. Oleh karena itu Kemhan berupaya keras untuk membangun kekuatan pertahanan yang kuat dan handal," kata mantan Danjen Kopassus ini.
Sementara itu dalam paparannya, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi mengungkapkan rasa bangganya mendapat kesempatan dikunjungi Prabowo beserta jajaran, sebagai para senior yang membesarkan Kodam II/Sriwijaya.
Baca juga: Menhan Prabowo inginkan kerja sama dengan Prancis dipercepat
Baca juga: Menhan Prabowo berharap bisa sinergikan kemampuan INKA dengan militer
Baca juga: Menhan Prabowo pimpin Sertijab Irjen Kemhan dan staf ahli