Menparekraf kunjungi Kantor PP Muhammadiyah bahas potensi wisata halal
1 Juli 2022 19:43 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menemui pengurus jaringan wisata Muhammadiyah di Kantor PP Muhammadiyah, Yogyakarta, Jumat (1/7/2022). ANTARA/Luqman Hakim
Yogyakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menemui pengurus jaringan wisata Muhammadiyah di Kantor PP Muhammadiyah, Yogyakarta, Jumat, untuk membahas sejumlah hal, antara lain potensi pengembangan wisata halal.
"Ada beberapa hal penting, pertama kami membicarakan tentang pengembangan wisata halal dan kegiatan-kegiatan ekonomi yang menyangkut hajat hidup rakyat," kata Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir seusai pertemuan dengan Sandiaga Uno.
Haedar menuturkan bahwa Muhammadiyah memang memiliki perhatian khusus terhadap wisata halal dengan menjadikan program itu bukan hanya untuk Umat Islam saja, melainkan mampu menyejahterakan masyarakat secara umum.
"Bagaimana wisata halal bukan hanya menyangkut Umat Islam tetapi ini jadi kegiatan wisata untuk hajat hidup umum," kata dia.
Menurut dia, Muhammadiyah dengan berbagai lembaga pendidikan yang dimiliki dapat mengerahkan ratusan ribu pengunjung untuk membangkitkan dunia pariwisata.
"Murid, siswa, mahasiswa sudah ratusan ribu. Untuk wisata saja sudah luar biasa," tutur dia.
Haedar juga berharap Muhammadiyah dapat berkolaborasi dengan Kemenparekraf untuk membuat UMKM serta pelaku ekonomi kreatif jadi unggulan.
Sementara itu, Menparekraf Sandiaga berharap silaturahim dengan para pelaku ekonomi Muhammadiyah menjadi langkah strategis untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif.
Dengan cara itu, menurut Sandiaga, dapat membantu mempercepat penciptaan 1,1 juta lapangan kerja di Indonesia pada tahun ini.
"Ada 34 juta orang yang menggantungkan hidupnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Tahun ini kami target ciptakan 1,1 juta lapangan kerja baru," kata Sandiaga.
"Ada beberapa hal penting, pertama kami membicarakan tentang pengembangan wisata halal dan kegiatan-kegiatan ekonomi yang menyangkut hajat hidup rakyat," kata Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir seusai pertemuan dengan Sandiaga Uno.
Haedar menuturkan bahwa Muhammadiyah memang memiliki perhatian khusus terhadap wisata halal dengan menjadikan program itu bukan hanya untuk Umat Islam saja, melainkan mampu menyejahterakan masyarakat secara umum.
"Bagaimana wisata halal bukan hanya menyangkut Umat Islam tetapi ini jadi kegiatan wisata untuk hajat hidup umum," kata dia.
Menurut dia, Muhammadiyah dengan berbagai lembaga pendidikan yang dimiliki dapat mengerahkan ratusan ribu pengunjung untuk membangkitkan dunia pariwisata.
"Murid, siswa, mahasiswa sudah ratusan ribu. Untuk wisata saja sudah luar biasa," tutur dia.
Haedar juga berharap Muhammadiyah dapat berkolaborasi dengan Kemenparekraf untuk membuat UMKM serta pelaku ekonomi kreatif jadi unggulan.
Sementara itu, Menparekraf Sandiaga berharap silaturahim dengan para pelaku ekonomi Muhammadiyah menjadi langkah strategis untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif.
Dengan cara itu, menurut Sandiaga, dapat membantu mempercepat penciptaan 1,1 juta lapangan kerja di Indonesia pada tahun ini.
"Ada 34 juta orang yang menggantungkan hidupnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Tahun ini kami target ciptakan 1,1 juta lapangan kerja baru," kata Sandiaga.
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2022
Tags: