Tiga warga terluka akibat longsor Mamuju
1 Juli 2022 13:24 WIB
Tiga warga terluka akibat tertimpa material longsor di jalan poros perbatasan Desa Keang dan Desa Uhaimate Kecamatan Kalukku sekitar 50 kilometer dari kota Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) dirawat dirumah sakit Mitra Manakarra Mamuju, Jumat (01/7/2022) ANTARA Foto/M Faisal Hanapi
Mamuju (ANTARA) - Tiga warga terluka akibat tertimpa material longsor di jalan poros perbatasan Desa Keang dan Desa Uhaimate Kecamatan Kalukku sekitar 50 kilometer dari kota Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju, Taslim Sukirno, di Mamuju, Jumat, mengatakan, tiga warga korban bencana longsor tersebut telah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit Mitra Manakarra Mamuju.
Ia mengatakan, tiga warga korban longsor yang terjadi pada Kamis malam (30/6) sekitar 18,00 WITA, Desa Keang dan Uhaimate tersebut antara lain,Seniwati (44), Ida Yanti (23) dan Teresa Yuliani (17).
"Ketiga korban tersebut sebelumnya melintasi jalan poros perbatasan Desa Keang dan Uhaimate, dengan menggunakan kendaraan bermotor, namun kemudian peristiwa longsor terjadi dan menimpa mereka para korban," katanya.
Menurut dia, longsor yang terjadi akibat hujan deras di wilayah itu, kemudian menyeret para korban masuk ke jurang di pinggir jalan, namun kemudian warga setempat yang melihat peristiwa itu berhasil menolong dan mengevakuasi serta menyelamatkan.
Baca juga: Sejumlah rumah di Mamuju tertimpa longsor akibat hujan deras
Baca juga: Banjir dan longsor melanda Mamuju
"Warga setempat yang melihat peristiwa tersebut langsung menolong dan mengevakuasi serta membawa korban tersebut ke rumah sakit mitra Manakarra untuk mendapatkan perawat medis," katanya.
Ia mengatakan, longsor yang menimpa warga pengendara motor tersebut, terjadi pada dua titik dengan panjang 300 meter di Desa Keang dan 100 meter di Desa Uhaimate.
Ia mengatakan, pemerintah saat ini sementara mengerahkan alat berat untuk membersihkan jalan poros di Desa Uhaimate dan Keang karena jalan itu jalur yang menghubungkan Kota Mamuju dan Mamasa.
"Longsor menutup badan jalan dan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat dan roda dua, sehingga pemerintah mengerahkan alat berat membersihkan material longsor agar kembali dapat dilalui masyarakat melakukan aktivitasnya," katanya.
Baca juga: Jalan poros Mamasa-Mamuju tertutup longsor
Baca juga: Sejumlah kawasan di Kabupaten Mamuju terendam banjir
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju, Taslim Sukirno, di Mamuju, Jumat, mengatakan, tiga warga korban bencana longsor tersebut telah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit Mitra Manakarra Mamuju.
Ia mengatakan, tiga warga korban longsor yang terjadi pada Kamis malam (30/6) sekitar 18,00 WITA, Desa Keang dan Uhaimate tersebut antara lain,Seniwati (44), Ida Yanti (23) dan Teresa Yuliani (17).
"Ketiga korban tersebut sebelumnya melintasi jalan poros perbatasan Desa Keang dan Uhaimate, dengan menggunakan kendaraan bermotor, namun kemudian peristiwa longsor terjadi dan menimpa mereka para korban," katanya.
Menurut dia, longsor yang terjadi akibat hujan deras di wilayah itu, kemudian menyeret para korban masuk ke jurang di pinggir jalan, namun kemudian warga setempat yang melihat peristiwa itu berhasil menolong dan mengevakuasi serta menyelamatkan.
Baca juga: Sejumlah rumah di Mamuju tertimpa longsor akibat hujan deras
Baca juga: Banjir dan longsor melanda Mamuju
"Warga setempat yang melihat peristiwa tersebut langsung menolong dan mengevakuasi serta membawa korban tersebut ke rumah sakit mitra Manakarra untuk mendapatkan perawat medis," katanya.
Ia mengatakan, longsor yang menimpa warga pengendara motor tersebut, terjadi pada dua titik dengan panjang 300 meter di Desa Keang dan 100 meter di Desa Uhaimate.
Ia mengatakan, pemerintah saat ini sementara mengerahkan alat berat untuk membersihkan jalan poros di Desa Uhaimate dan Keang karena jalan itu jalur yang menghubungkan Kota Mamuju dan Mamasa.
"Longsor menutup badan jalan dan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat dan roda dua, sehingga pemerintah mengerahkan alat berat membersihkan material longsor agar kembali dapat dilalui masyarakat melakukan aktivitasnya," katanya.
Baca juga: Jalan poros Mamasa-Mamuju tertutup longsor
Baca juga: Sejumlah kawasan di Kabupaten Mamuju terendam banjir
Pewarta: M.Faisal Hanapi
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022
Tags: