Jakarta (ANTARA) - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bersama perwakilan Institute for Security Governance Amerika Serikat membahas rencana latihan bersama untuk meningkatkan kemampuan prajurit dalam bertugas.

"Kami berusaha mendesain latihan gabungan antara tiga matra TNI yang bekerja sama dengan Institute for Security Governance," kata Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa melalui kanal YouTube yang dipantau di Jakarta, Selasa.

Institute for Security Governance merupakan lembaga independen yang bekerja dan telah berpengalaman bersama Indo Pacific Command (Indopacom) dalam merancang berbagai program pengembangan prajurit.

"Latihan ini untuk memberikan pengalaman lebih kepada prajurit TNI dalam melaksanakan operasi militer," kata mantan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) tersebut.

Pertemuan dengan delegasi Institute for Security Governance merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya bersama Commander US Indopacom Admiral Aquilino.

Jenderal Andika mengatakan kerja sama antara TNI dengan Institute for Security Governance akan dilakukan secara berkesinambungan dalam berbagai program pengembangan sumber daya manusia di lingkungan TNI.

Baca juga: Kasad dan Dubes Ceko bahas rencana latihan bersama militer dua negara

Dalam pertemuan tersebut, Andika Perkasa mengajak Institute for Security Governance dan unsur terkait segera fokus untuk pengembangan jangka panjang.

Jenderal Andika juga langsung menghubungi Komandan Kodiklat TNI untuk melakukan pertemuan dengan delegasi Institute for Security Governance guna menyiapkan lebih detail konsep latihan bersama.

"Saya berharap kerja sama ini tidak hanya untuk latihan prajurit tapi juga memberikan wawasan lebih luas kepada jajaran TNI tentang pengelolaan struktur organisasi pendidikan di lingkungan TNI," ujarnya.

Sementara itu, delegasi Institute for Security Governance Rear Admiral (Ret.) Michael Smith mengatakan lembaga independen tersebut bekerja di sektor pertahanan dan memiliki hubungan dengan Indopacom.

Baca juga: Kasad minta ada interaksi langsung latihan bersama SFAB militer AS