Jakarta
(ANTARA News) - Mantan wakil perdana menteri Malaysia periode 1993-1998, Anwar Ibrahim,
bertandang ke Indonesia dalam rangka memenuhi
undangan HMI (Himpunan Mahasiswa Islam).
Wartawan ANTARA TV, Muhammad Zaki dan kamerawan Andi Bayu, berkesempatan mewawancari dia secara khusus di Bandar Udara Husein Sastranegara, Bandung, Minggu (29/1).
Ibrahim sempat menjadi pusat pemberitaan internasional terkait kasus kontroversial yang menimpa dia di negerinya sendiri. Mulai dari vonis enam tahun penjara atas
tuduhan korupsi sampai sembilan
tahun penjara untuk tuduhan sodomi. Apapun, Ibrahim tokoh terkemuka di Malaysia.
Mahkamah Federal Malaysia kemudian membatalkan tuduhan
sodomi itu, dan dia dibebaskan dari penjara pada 2004. Pada Juli 2008
ia kembali ditangkap atas tuduhan serupa terhadap seorang asisten
pribadinya; dan akhirnya bebas berdasarkan putusan pengadilan..
Menurut Zaki, Ibrahim menjawab seputar masalah keputusan pengadilan
Malaysia yang dia akui, dirinya tidak pernah melakukan hal seperti
yang dituduhkan.
"Selain itu dia juga menjawab seputar persiapan
menghadapi pemilu dimana kasus yang melibatkan dirinya bukanlah halangan
bagi partai oposisi yang dia pimpin untuk turut andil dalam pemilu
lagi," kata Zaki.
Menurut Zaki, Ibrahim berujar, "Demokrasi adalah kenyataan dunia yang harus dihadapi dan Malaysia akan tentu akan mengarah ke sana."
Selain itu Ibrahim
memandang demokrasi Indonesia sudah cukup baik dilihat dari kebebasan
warga masyarakatnya dalam bersuara. "Dan yang harus lebih diperhatikan
pemerintah Indonesia adalah kesejahteraan rakyatnya," kata Zaki mengucup keterangan Ibrahim itu.
"Jika pihak oposisi yang saya pimpin menang, kami akan menciptakan
hubungan lebih baik dengan negara-negara tetangga lainnya, di antaranya
Indonesia yang masih satu rumpun," katanya.
Dia menyoroti persoalan
tenaga kerja, dan berjanji jika dirinya terpilih nanti dalam pemilu
maka setiap tenaga kerja baik yang berasal dari luar negeri seperti
indonesia dan dalam negeri harus lebih diperhatikan nasibnya. (yud)
Anwar Ibrahim janjikan hubungan lebih baik jika terpilih
30 Januari 2012 13:37 WIB
Anwar Ibrahim.(FOTO ANTARA/Agus Bebeng)
Pewarta: Yudha Pratama Jaya
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2012
Tags: