Manokwari (ANTARA) - Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat Nataniel Mandacan menyambut kedatangan para delegasi Youth 20 (Y20) dengan prosesi adat Arfak di Manokwari, ibu kota Provinsi Papua Barat.

Penyambutan kedatangan rombongan dilakukan saat tiba di Bandara Rendani, Manokwari, Jumat (17/6), dengan prosesi adat Arfak yaitu "injak piring".

Dari Bandara Rendani, rombongan peserta Y20 dari berbagai wilayah di Tanah Air itu langsung menuju penginapan dan lokasi acara yaitu di Aston Niu Hotel Manokwari.

Ketua lokal pelaksanaan Y20 Papua Barat Melkias Werinussa di Manokwari mengatakan total peserta yang hadir dalam kegiatan pertemuan Y20 di Manokwari sebanyak 54 peserta nasional dari Indonesia, ditambah puluhan delegasi dari luar negeri (internasional).

"Yang hadir dari tingkat nasional hanya 54 orang karena dua orang batal hadir. Sedangkan dari Internasional sebanyak 20 orang, termasuk delegasi dari World Bank," jelasnya.

Kehadiran para delegasi dalam rangka side event Y20 Pre Summit IV untuk mengikuti pertemuan pemuda-pemudi dari negara-negara anggota G20, dengan agenda berdialog, bernegosiasi serta mengajukan solusi untuk isu-isu mendesak di dunia.

"Hasil utama dari pelaksanaan Y20 yakni menghasilkan rekomendasi kebijakan dari para pemuda pemudi negara anggota pada KTT G20," jelas Werinussa

Delegasi Y20 yang datang di Manokwari akan diberikan materi pengetahuan soal diplomasi internasional pada Focus Group Discusion (FGD) yang digelar di Aula SMA Taruna Kasuari Manokwari.

Turut menyambut kedatangan delegasi Y20 di Manokwari yaitu Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing dan Kepala Fasharkan TNI AL Manokwari Kolonel Laut Purwoko Hadijantono.