Jakarta (ANTARA News)- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memimpin rapat kabinet terbatas yang membahas kesiapan pembentukan bank khusus menyediakan dana untuk pembangunan infrastruktur.

Rapat di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu, yang dihadiri oleh Wakil Presiden dan jajaran menteri ekonomi itu akan mendengarkan paparan dari Menko Perekonomian Hatta Radjasa dan Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution mengenai kesiapan pembentukan bank infrastruktur.

Presiden dalam pengantar singkat sebelum memulai rapat mengatakan kehadiran bank infrastruktur amat penting untuk memastikan ketersediaan dana infrastruktur dalam rencana induk percepatan dan perluasan pembangunan Indonesia (MP3EI).

"Siang ini sidang kabinet terbatas bidang perekonomian akan membahas sejumlah isu utamanya yang berkaitan dengan perbankan, lebih khusus lagi rencana dan kebijakan untuk menghadirkan semacam bank infrastrutur," tuturnya.

Presiden menyatakan, bank infrastruktur adalah bagian penting dari pembangunan ekonomi yang harus segera diluncurkan apabila konsep pembentukannya telah matang.

Bank infrastruktur, lanjut dia, akan menjamin terlaksananya setiap proyek yang diagendakan dalam MP3EI.

"MP3EI adalah prioritas untuk pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia. Kita sudah punya rencana dan `policy` dan `ground breaking` sudah dilakukan. Tapi ada sisi lain, sisi perbankan, ini harus kita pastikan semua tersedia,` demikian Presiden. (.D013/S025)