Polisi tunggu hasil Puslabfor soal "Xenia maut"
24 Januari 2012 17:48 WIB
Di samping menggelar Olah TKP dikawasan Gambir, Jakarta Pusat, polisi juga telah memastikan bahwa pelaku tabrak maut yang menewaskan sembilan orang, positif menggunakan ekstasi. (ANTARA/Monalisa)
Jakarta (Antara News) - Kasubdit Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Sudarmanto mengatakan polisi belum bisa menyimpulkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dalam kasus "Xenia maut" di sekitar Tugu Tani, Jakarta Pusat, yang menewaskan sembilan orang.
"Saya belum bisa mengambil kesimpulan karena saya masih menunggu hasil olah TKP dari Puslabfor (Pusat Laboratorium dan Forensik)," kata Sudarmanto.
Dia juga tak bisa menentukan kapan kesimpulan dan hasil olah TKP itu keluar.
Mengenai kemungkinan tersangka Afriyani Susanti (29) dibawa ke tempat peristiwa sangat tragis itu terjadi, Sudarmanto mengatakan polisi belum memastikan hal itu.
"Kalau soal itu kita menunggu perkembangan," lanjutnya.
Selasa siang pukul 13.30 WIB sampai dengan pukul 16.30 WIB, menggelar penyelidikan tempat terjadinya tragedi itu di Jalan Ridwan Rais, depan Kantor Pelayanan Pajak sebelah Kementerian Perdagangan, Gambir, Jakarta Pusat, dalam apa yag dikenal polisi dengan Olah TKP.
Sejumlah petugas menandai kurang lebih sebelas titik, yakni posisi korban tergeletak, posisi mobil xXenia terakhir berhenti, dan tempat jalur mobil iberwarna hitam bernomor polisi B 2479 XI itu dikendarai saat oleng.
Titik-titik itu berada di sekitar depan Kementerian Perdagangan, di Halte Tugu Tani, di depan Kantor Pelayanan Pajak dan di pekarangan Kantor Pelayanan Pajak yang masih tampak bercak darah.
Akibat olah TKP tersebut, arus lalu lintas dari arah Kementerian Agama menuju Tugu Tani dialihkan memutar lewat Jalan Medan Merdeka Utara, sementara dari arah Tugu Tani ke Gambir macet karena para pengendara kendaraan melambatkan laju kendaraannya untuk melihat situs salah satu kecelakaan lalu lintas terburuk di Jakarta dalam beberapa waktu terakhir.
Kerumunan warga yang sejak pagi sudah terlihat di TKP menjadi semakin membludak saat polisi menggelar olah TKP.
M047
"Saya belum bisa mengambil kesimpulan karena saya masih menunggu hasil olah TKP dari Puslabfor (Pusat Laboratorium dan Forensik)," kata Sudarmanto.
Dia juga tak bisa menentukan kapan kesimpulan dan hasil olah TKP itu keluar.
Mengenai kemungkinan tersangka Afriyani Susanti (29) dibawa ke tempat peristiwa sangat tragis itu terjadi, Sudarmanto mengatakan polisi belum memastikan hal itu.
"Kalau soal itu kita menunggu perkembangan," lanjutnya.
Selasa siang pukul 13.30 WIB sampai dengan pukul 16.30 WIB, menggelar penyelidikan tempat terjadinya tragedi itu di Jalan Ridwan Rais, depan Kantor Pelayanan Pajak sebelah Kementerian Perdagangan, Gambir, Jakarta Pusat, dalam apa yag dikenal polisi dengan Olah TKP.
Sejumlah petugas menandai kurang lebih sebelas titik, yakni posisi korban tergeletak, posisi mobil xXenia terakhir berhenti, dan tempat jalur mobil iberwarna hitam bernomor polisi B 2479 XI itu dikendarai saat oleng.
Titik-titik itu berada di sekitar depan Kementerian Perdagangan, di Halte Tugu Tani, di depan Kantor Pelayanan Pajak dan di pekarangan Kantor Pelayanan Pajak yang masih tampak bercak darah.
Akibat olah TKP tersebut, arus lalu lintas dari arah Kementerian Agama menuju Tugu Tani dialihkan memutar lewat Jalan Medan Merdeka Utara, sementara dari arah Tugu Tani ke Gambir macet karena para pengendara kendaraan melambatkan laju kendaraannya untuk melihat situs salah satu kecelakaan lalu lintas terburuk di Jakarta dalam beberapa waktu terakhir.
Kerumunan warga yang sejak pagi sudah terlihat di TKP menjadi semakin membludak saat polisi menggelar olah TKP.
M047
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2012
Tags: