Jakarta (ANTARA News) - Seluruh pejalan kaki tewas tertabrak di sekitar Gambir, Jakarta Pusat, telah teridentikasi.

Kepala Unit Kecelakaan Lalu-lintas Polres Metro Jakarta Pusat, AKP Antoni Wijaya, di Jakarta, Minggu, mengatakan, "Seluruh korban tewas telah teridentifiksi dan masih di RSCM."

Korban meninggal di RSPAD Gatot Subroto yang sudah di bawa ke RSCM yakni Arie (16), Yusuf Sigit (2,5), Nani Rianti (25).

Sedangkan korban tewas di tempat kejadian perkara dan langsung dibawa di RSCM yakni Ujai (15), Firmansyah (21), Suyatmi (51), Pipit Akifiah Fitriasih (18), dan Wawan (18).

Sebanyak empat pejalan kaki lain yang luka dan dirawat di RSPAD Gatot Subroto yakni Akbar (22), Kanny (9), Indra (11), dan Siti Mukaromah (30).

Nenek dari korban tewas Ujai, yakni Reniwati (73), di RSCM, mengatakan, jenasah cucunya akan dimakamkan di TPU Kawi-kawi, Sentiong, Jakarta Pusat. "Belum tahu mau dibawa pulang kapan, ini masih nunggu surat-suratnya," kata Reniwati sambil terus membasuh air matanya dengan selendang.

Ia mengaku menerima kabar duka tersebut dari cucunya yang lain, saat dirinya sedang menuju Rumah Sakit Mitra di daerah Cinere untuk menjenguk cucu lainnya yang terkena deman berdarah.

Sebelumnya diberitakan delapan pejalan kaki tewas tertabrak mobil Xenia hitam bernomor polisi B 2479 XI yang dikendarai Apriani Susanti (29). Dia bersama tiga orang lain di dalam mobil itu tidak menderita luka apapun.

Namun, tumburan mobil yang dia kendarai pada pukul 11.00 WIB Minggu itu menghilangkan nyawa delapan orang warga pejalan kaki selain melukai secara serius empat warga lain. Susanti, warga Kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, kini diperiksa secara sangat intensif oleh polisi akibat kelalaiannya yang merenggut nyawa banyak manusia itu. (*)