Jakarta (ANTARA) - Perusahaan otomotif penyedia jasa transportasi PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) hari ini mengumumkan telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan startup otomotif Singapura Trusty Cars Pte Ltd (Carro) untuk membangun ekosistem terintegrasi online dan offline.

Melalui kerja sama itu, Carro menyuntikkan dana sebesar 53,8 juta dolar AS (Rp783,8 miliar) kepada PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX). Carro kemudian menjadi pemegang saham 50 persen dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh kepada MPMX.

Baca juga: MPMX sabet Top Community Centric Company ACES 2021

“Kami bersyukur telah mengumumkan penandatanganan perjanjian antara perseroan dengan CARRO. Kami juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dan peran aktif dari pemegang saham induk kami yaitu PT Saratoga Investama Sedaya Tbk dalam mewujudkan kemitraan ini," kata Suwito Mawarati, Group Chief Executive Officer MPMX, dalam siaran resmi pada Selasa.

Investasi itu turut menandai dimulainya kemitraan antara MPMX dengan Carro guna menyediakan ekosistem end-to-end bagi konsumen di Indonesia, termasuk online marketplace, pembiayaan, sewa kendaraan, layanan perbaikan, dan layanan purna jual.

"Perseroan dan Saratoga percaya bahwa Carro merupakan mitra yang sangat baik yang akan mampu meningkatkan nilai strategis bisnis perseroan melalui rekam jejak kesuksesan serta pengalaman operasionalnya yang luas di ekosistem otomotif online yang terintegrasi," kata dia.

Baca juga: MPM Rent jajaki operasional EV dan percepat transformasi digital

"Ini merupakan babak baru yang penting dan menarik bagi MPMRent di mana kemitraan ini akan menciptakan ekosistem otomotif online dan offline (O2O) terintegrasi yang unik di Indonesia dengan penawaran produk dan layanan lengkap bagi konsumen kami mulai dari marketplace, rental, pembiayaan hingga asuransi yang melayani pasar B2B dan B2C,” kata Suwito.

CEO CARRO, Aaron Tan mengatakan, “Kami tetap kukuh dan berkomitmen untuk berinvestasi dan memajukan bisnis kami di Indonesia meskipun lingkungan makro dan global yang penuh ketidakpastian."

"Kami menantikan dan tidak sabar bermitra dengan MPM untuk meningkatkan pertumbuhan dan memberikan transformasi pengalaman kepada pelanggan melalui ratusan engineers
dan data scientist di seluruh Grup CARRO," kata Aaron.

Baca juga: MPM jelaskan perlunya lindungi properti dengan asuransi

Pertimbangan strategis

Memanfaatkan kekuatan yang melekat pada kedua perusahaan, kemitraan itu diharapkan bisa menghadirkan situasi yang saling menguntungkan bagi kedua pihak.

Kemitraan itu merupakan bagian dari upaya berkelanjutan MPMX untuk menghasilkan pengembangan dan pertumbuhan bisnis serta berinvestasi dalam inovasi dan mempercepat transformasi digital.

Sejalan dengan itu, Carro menghadirkan ekosistem online yang terintegrasi penuh dari pasar mobil hingga pembiayaan, Big Data, dan AI, akses pada database kendaraan yang berkembang pesat, dan teknologi computer vision dan algoritma harga.

Dengan demikian, MPMRent bisa memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar persewaan mobil di Asia Tenggara, menyediakan akses ke jaringan bengkel yang berkembang pesat, lokasi persewaan dan pelelangan nasional yang strategis, basis pelanggan yang menguntungkan dan beragam, serta kemampuan operasional yang kuat.

Baca juga: MPMX rangkum laba bersih Rp412 miliar, naik 208 persen

Baca juga: MPMX inisiasi program MILAH

Baca juga: MPM buka kelas pengemudi profesional untuk komunitas