Jayapura (ANTARA) - Tim penjaringan dan penyaringan Komite Olahraga Nasional (KONI) Provinsi Papua menetapkan Kenius Kogoya sebagai calon ketua umum KONI Papua periode 2021-2025.

Ketua tim penjaringan dan penyaringan KONI Papua Benny Jensenem di Jayapura, Rabu, mengatakan setelah dilakukan verifikasi atas dua berkas calon ketua umum KONI Papua hanya satu yang memenuhi syarat.

"Calon yang dinyatakan lolos ialah Kenius Kogoya sementara Decky Kayame tidak lolos karena hanya mendapat satu dukungan saja yaitu dari KONI Kabupaten Nabire sementara dari cabang olahraga tidak ada," katanya.

Baca juga: Tim penyaringan buka pendaftaran calon ketua umum KONI Papua

Menurut Benny, sementara untuk Kenius Kogoya mendapat dukungan dari 15 KONI di daerah di daerah (Kabupaten) dan 25 cabang olahraga (Cabor) dan persyaratan lain di penuhi

"Sehingga kami menetapkan satu calon yang akan diusulkan dalam musyawarah KONI Papua pekan depan," ujarnya.

Dia menjelaskan tim penjaringan dan penyaringan KONI Papua telah membuka pendaftaran sejak 31 Mei 2022 hingga 1 Juni 2022.

Namun selama waktu tersebut hanya ada dua nama yang mendaftar yakni Decky Kayame dan Kenius Kogoya.

"Sehingga demikian kami menutup rangkaian kerja tim dengan menetapkan satu calon ketua umum KONI Papua," katanya lagi.

Sekadar untuk diketahui Kenius Kogoya mendapat dukungan dari KONI Kabupaten Asmat, Kabupaten Merauke, Kabupaten Tolikara, Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Nabire, Kabupaten Paniai, Kabupaten Keerom, Kabupaten Deiyai, Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Mimika, Kabupaten Jayapura, Kanbupaten Sarmi, Kabupaten Mappi, Kabupaten Pegunungan Bintang dan Kabupaten Yahukimo.

Sementara dukungan dari Pengurus Provinsi (Pengprov) cabang olahraga untuk Kenius ialah Pengprov FOPI, PELTI, FASI, POSSI,PERTINA,IPSI, MUAYTHAI, PERCASI, PERSAMBI, ISSI, POBSI, PABBSI, PERSI, PERKEMI, PORLASI, KODRAT, PBVI, RUGBY, TGI, PDB, PERSEROSI dan PODSI.

Baca juga: KONI Papua harapkan atletnya berkontribusi maksimal di SEA Games