Penerbangan di Sulbar alami penurunan 2,50 persen
31 Mei 2022 01:07 WIB
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulbar Agus Gede menyebutkan pesawat yang berangkat melalui Bandara Tampa Padang di Kabupaten Mamuju dan Bandara Sumarorong di Kabupaten Mamasa pada Maret 2022, turun 2,50 persen. ANTARA Foto/M Faisal Hanapi
Mamuju (ANTARA) - Jumlah penerbangan di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) yang berangkat melalui Bandara Tampa Padang di Kabupaten Mamuju dan Bandara Sumarorong di Kabupaten Mamasa pada Maret 2022 turun 2,50 persen.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulbar Agus Gede, di Mamuju, Senin, mengatakan pesawat yang berangkat melalui Bandara Tampa Padang di Kabupaten Mamuju dan Bandara Sumarorong di Kabupaten Mamasa pada Maret 2022 sebanyak 39 unit.
Ia menyebutkan, jumlah penerbangan tersebut turun 2,50 persen dibandingkan dengan kondisi bulan Februari 2022 yang tercatat sebanyak 40 unit.
"Kondisi yang sama jika dibandingkan dengan bulan Maret tahun 2021, karena jumlah pesawat yang berangkat tercatat sebanyak 66 unit atau mengalami penurunan sebesar 40,91 persen," katanya pula.
Menurut dia, jumlah pesawat yang datang tercatat sebanyak 40 unit pada Maret 2022 atau tidak mengalami perubahan jika dibandingkan dengan kondisi bulan Februari 2022 yang juga tercatat sebanyak 40 unit.
"Kondisi yang berbeda jika dibandingkan dengan bulan Maret tahun 2021 dimana jumlah pesawat yang datang mengalami penurunan sebesar 39,39 persen, dimana jumlah pesawat yang datang tercatat sebanyak 66 unit," katanya lagi.
Ia juga mengatakan, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat selama bulan Maret 2022 tercatat sebanyak 2.021 orang.
Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 12,53 persen jika dibandingkan dengan keadaan bulan Februari 2022 dimana jumlah penumpang yang berangkat tercatat sebanyak 1.796 orang.
"Kondisi yang berbeda jika dibandingkan dengan keadaan bulan Maret tahun sebelumnya yang terjadi penurunan sebesar 7,12 persen, karena jumlah penumpang yang berangkat pada bulan Maret 2021 tercatat sebanyak 2.176 orang penumpang," kata dia.
Gede mengatakan, jumlah penumpang angkutan udara yang datang selama bulan Maret 2022 sebanyak 2.094 orang.
Jumlah itu mengalami kenaikan sebesar 17,25 persen jika dibandingkan dengan keadaan bulan Februari 2022 yang tercatat sebanyak 1.786 orang.
"Kondisi yang berbeda jika dibandingkan dengan bulan Maret 2021, terjadi penurunan sebesar 8,52 persen, karena saat itu jumlah penumpang yang datang pada bulan Maret 2021 tercatat sebanyak 2.289 orang penumpang," ujarnya lagi.
Baca juga: Sulbar dan Poltek Penerbangan Jayapura kerja sama siapkan SDM
Baca juga: Dua maskapai gagas penerbangan malam di Sulbar
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulbar Agus Gede, di Mamuju, Senin, mengatakan pesawat yang berangkat melalui Bandara Tampa Padang di Kabupaten Mamuju dan Bandara Sumarorong di Kabupaten Mamasa pada Maret 2022 sebanyak 39 unit.
Ia menyebutkan, jumlah penerbangan tersebut turun 2,50 persen dibandingkan dengan kondisi bulan Februari 2022 yang tercatat sebanyak 40 unit.
"Kondisi yang sama jika dibandingkan dengan bulan Maret tahun 2021, karena jumlah pesawat yang berangkat tercatat sebanyak 66 unit atau mengalami penurunan sebesar 40,91 persen," katanya pula.
Menurut dia, jumlah pesawat yang datang tercatat sebanyak 40 unit pada Maret 2022 atau tidak mengalami perubahan jika dibandingkan dengan kondisi bulan Februari 2022 yang juga tercatat sebanyak 40 unit.
"Kondisi yang berbeda jika dibandingkan dengan bulan Maret tahun 2021 dimana jumlah pesawat yang datang mengalami penurunan sebesar 39,39 persen, dimana jumlah pesawat yang datang tercatat sebanyak 66 unit," katanya lagi.
Ia juga mengatakan, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat selama bulan Maret 2022 tercatat sebanyak 2.021 orang.
Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 12,53 persen jika dibandingkan dengan keadaan bulan Februari 2022 dimana jumlah penumpang yang berangkat tercatat sebanyak 1.796 orang.
"Kondisi yang berbeda jika dibandingkan dengan keadaan bulan Maret tahun sebelumnya yang terjadi penurunan sebesar 7,12 persen, karena jumlah penumpang yang berangkat pada bulan Maret 2021 tercatat sebanyak 2.176 orang penumpang," kata dia.
Gede mengatakan, jumlah penumpang angkutan udara yang datang selama bulan Maret 2022 sebanyak 2.094 orang.
Jumlah itu mengalami kenaikan sebesar 17,25 persen jika dibandingkan dengan keadaan bulan Februari 2022 yang tercatat sebanyak 1.786 orang.
"Kondisi yang berbeda jika dibandingkan dengan bulan Maret 2021, terjadi penurunan sebesar 8,52 persen, karena saat itu jumlah penumpang yang datang pada bulan Maret 2021 tercatat sebanyak 2.289 orang penumpang," ujarnya lagi.
Baca juga: Sulbar dan Poltek Penerbangan Jayapura kerja sama siapkan SDM
Baca juga: Dua maskapai gagas penerbangan malam di Sulbar
Pewarta: M.Faisal Hanapi
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2022
Tags: