Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Ratusan Taruna Akademi Angkatan Udara (AAU) akan mengelar latihan navigasi udara di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat untuk memberikan praktik lapangan dan mendukung kegiatan Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara 2022.

"Allhamdulillah hari ini kita bisa mendarat di Lombok Tengah bersama 120 taruna dalam rangka praktik navigasi udara," kata Gubernur Akademi Angkatan Udara Marsda Eko Dono Indarto kepada wartawan di Pendopo Bupati Lombok Tengah di Praya, Jumat.

Kedatangan Gubernur AAU bersama rombongan tersebut diterima langsung oleh Bupati Lombok Tengah H Lalu Pathul Bahri bersama Wakil Bupati Lombok Tengah HM Nursiah, Ketua DPRD Lombok Tengah, dan Kepala OPD Lombok Tengah.

Baca juga: Polresta Mataram siapkan pengamanan kirab Latsitarda Nusantara 2022

"Kegiatan ini terpisah dari kegiatan Latsitarda Nusantara 2022 sehingga kita membawa taruna untuk latihan navigasi dan berkolaborasi dengan Taruna Latsitarda dalam atraksi drumband," katanya.

Dengan adanya kegiatan tersebut, katanya, diharapkan bisa memberikan ilmu atau bekal bagi taruna serta pengalaman ke depan dalam bidang navigasi udara.

"Ini untuk memberikan bekal bagi taruna kita," katanya.

Baca juga: Panglima TNI harap Latsitarda di NTB jadi momentum tak terlupakan
Baca juga: Panglima: Kirab Latsitarda Ke-42 terpusat agar tak ganggu ketertiban

Dipilihnya Kabupaten Lombok Tengah sebagai tempat pusat latihan, papar dia, karena merupakan tempat kegiatan Latsitarda sehingga saling mendukung antara AAU dengan pemerintah daerah. Selain itu, antusiasme warga Lombok Tengah sangat tinggi dalam mendukung kegiatan karya bakti yang telah dilaksanakan para Taruna Latsitarda.

"Antusiasme warga Lombok Tengah cukup tinggi, hal itu terlihat dalam karya bakti yang telah dilaksanakan para taruna. Latihan navigasi ini didukung TNI AU dengan menggunakan dua pesawat Hercules dan satu jet," katanya.

Bupati Lombok Tengah H Lalu Pathul Bahri menyampaikan aspirasi dan terima kasih kepada Gubenur AAU yang telah memilih Lombok Tengah untuk pusat kegiatan Latsitarda maupun navigasi udara.

"Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dan meningkatkan pembangunan di Lombok Tengah," katanya.