Jakarta (ANTARA) - Hyundai Motor Co dan afiliasinya Kia Corp menyampaikan bahwa penjualan mereka di Eropa naik 13 persen bulan lalu dibanding tahun sebelumnya, dibantu oleh permintaan yang lebih tinggi untuk kendaraan listrik.

Hyundai dan Kia menjual gabungan 88.952 kendaraan di Eropa pada April, mengalami kenaikan dibanding 78.586 unit setahun sebelumnya, kata Hyundai berdasarkan data dari Asosiasi Produsen Otomotif Eropa (ACEA), dikutip dari Yonhap pada Jumat.

Produsen mobil Korea Selatan itu menyumbang 10,7 persen dari pasar mobil penumpang Eropa bulan lalu, naik 3,1 poin persentase dari tahun sebelumnya.

Mereka bernasib baik karena pendaftaran mobil penumpang baru di Uni Eropa turun 20 persen menjadi 830.447 unit selama periode yang sama karena masalah rantai pasokan yang berkelanjutan.

Penjualan model kendaraan listrik mereka, seperti Hyundai IONIQ 5, Kia Niro EV, EV6, dan Soul EV boxcar, melonjak 44 persen dalam setahun menjadi 12.054 unit bulan lalu, kata Hyundai.

Pada periode Januari-April, penjualan duo korporasi itu melonjak 19 persen menjadi 358.197 unit mobil dari 300.584 unit di tahun lalu.

Baca juga: Hyundai akan luncurkan SUV Palisade yang ditingkatkan di Korea Selatan

Baca juga: Hyundai akan investasi Rp242 triliun untuk kendaraan listrik di Korsel

Baca juga: Hyundai "recall" Sonata karena masalah pompa bensin