Berlin (ANTARA News/AFP) - Sebagian besar warga Jerman percaya bahwa Uni Eropa (UE) akan tetap utuh, meski Inggris memveto perjanjian UE baru yang bertujuan untuk menyelamatkan euro, survei jajak pendapat yang dipublikasikan Minggu menunjukkan.

Enam puluh persen responden menyuarakan keyakinan bahwa UE tidak akan hancur dengan hanya 33 persen yang menunjukkan bahwa itu akan terjadii, menurut survei yang dilakukan oleh mingguan Bild am Sonntag.

Namun, penolakan Inggris mengguncang beberapa politisi terkemuka Jerman dengan Martin Schulz, presiden berikutnya dari Parlemen Eropa, mengungkapkan keraguan di mingguan tersebut bahwa "Inggris akan tetap di Uni Eropa dalam jangka panjang."

Menteri Perekonomian Jerman, Philipp Roesler, mengatakan bahwa London akan "menyadari cepat atau lambat bahwa jalan kita menuju persatuan yang stabil adalah yang terbaik."

Survei terhadap 1.000 orang itu dilakukan pada Kamis dan Jumat.
(Uu.A026/A023)