BI gelar Karya Kreatif Indonesia 2022, bangkitkan kembali UMKM
17 Mei 2022 16:24 WIB
Tangkapan layar Kepala Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen BI Yunita Resmi Sari dalam Taklimat Media daring, Selasa (17/5/2022). (ANTARA/Sanya Dinda)
Jakarta (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) menggelar Pekan Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2022 yang akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 27 Mei 2022 mendatang.
Kepala Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen BI Yunita Resmi Sari mengatakan Pekan KKI 2022 diselenggarakan untuk membangkitkan kembali Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang terdampak COVID-19.
"Secara konkrit kami ingin UMKM bangkit dari sisi kinerja, bagaimana UMKM bisa memperluas akses pasarnya. Kami juga ingin membangkitkan UMKM dari sisi kualitas dan kapasitas, bagaimana UMKM bisa go global dengan pengalaman pandemi yang secara tidak langsung mengajarkan UMKM agar bisa go digital," kata Sari dalam Taklimat Media yang dipantau di Jakarta, Selasa.
Sebanyak 13 Kementerian/Lembaga (K/L) bersinergi untuk menyelenggarakan 20 ajang hibrid sepanjang Pekan KKI 2022 antara lain Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian BUMN, dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.
Baca juga: Sukseskan kampanye Karya Kreatif Indonesia, BI perkuat penggunaan QRIS
Selain pameran produk UMKM, webinar dan temu wicara juga akan diselenggarakan dalam Pekan KKI 2022 untuk membangkitkan UMKM dari dampak COVID-19 dengan mendorong UMKM melakukan transformasi digital dan ekspor.
"Terdapat webinar dan talkshow dalam rangka meningkatkan kapasitas UMKM, bagaimana UMKM bisa go digital dan transaksi yang nyaman, mudah, dan tentu saja berkelanjutan," katanya.
Adapun dalam Pekan KKI 2022 pemerintah mendorong ekspor UMKM dengan memfasilitasi pembuatan hak cipta bagi produk UMKM, mendorong pemenuhan Standar Nasional Indonesia (SNI), menghubungkan UMKM dengan perusahaan pembiayaan, dan menyelenggarakan pertemuan bisnis antara pelaku UMKM dengan pelaku industri besar dan eksportir.
"Tema KKI 2022 mendukung Presidensi G20 Indonesia yaitu dengan berfokus pada kelompok perajin wanita, pemuda, dan mengarahkan UMKM menjadi peduli lingkungan," katanya.
Baca juga: BI terus mengembangkan UMKM melalui Karya Kreatif Indonesia 2021
Kepala Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen BI Yunita Resmi Sari mengatakan Pekan KKI 2022 diselenggarakan untuk membangkitkan kembali Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang terdampak COVID-19.
"Secara konkrit kami ingin UMKM bangkit dari sisi kinerja, bagaimana UMKM bisa memperluas akses pasarnya. Kami juga ingin membangkitkan UMKM dari sisi kualitas dan kapasitas, bagaimana UMKM bisa go global dengan pengalaman pandemi yang secara tidak langsung mengajarkan UMKM agar bisa go digital," kata Sari dalam Taklimat Media yang dipantau di Jakarta, Selasa.
Sebanyak 13 Kementerian/Lembaga (K/L) bersinergi untuk menyelenggarakan 20 ajang hibrid sepanjang Pekan KKI 2022 antara lain Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian BUMN, dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.
Baca juga: Sukseskan kampanye Karya Kreatif Indonesia, BI perkuat penggunaan QRIS
Selain pameran produk UMKM, webinar dan temu wicara juga akan diselenggarakan dalam Pekan KKI 2022 untuk membangkitkan UMKM dari dampak COVID-19 dengan mendorong UMKM melakukan transformasi digital dan ekspor.
"Terdapat webinar dan talkshow dalam rangka meningkatkan kapasitas UMKM, bagaimana UMKM bisa go digital dan transaksi yang nyaman, mudah, dan tentu saja berkelanjutan," katanya.
Adapun dalam Pekan KKI 2022 pemerintah mendorong ekspor UMKM dengan memfasilitasi pembuatan hak cipta bagi produk UMKM, mendorong pemenuhan Standar Nasional Indonesia (SNI), menghubungkan UMKM dengan perusahaan pembiayaan, dan menyelenggarakan pertemuan bisnis antara pelaku UMKM dengan pelaku industri besar dan eksportir.
"Tema KKI 2022 mendukung Presidensi G20 Indonesia yaitu dengan berfokus pada kelompok perajin wanita, pemuda, dan mengarahkan UMKM menjadi peduli lingkungan," katanya.
Baca juga: BI terus mengembangkan UMKM melalui Karya Kreatif Indonesia 2021
Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2022
Tags: