Hanoi (ANTARA) - Atlet wushu Seraf Naro Siregar mengaku puas dengan raihan medali emas di nomor perorangan Taolu Daoshu/Gunshu Putra pada SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam.

Medali emas itu yang pertama kali diraihnya di nomor perorangan, setelah pada SEA Games 2019 di Filipina gagal meraih medali emas nomor perorangan.

"Di SEA Games Filipina, dapat emas nomor beregu, tapi gagal di nomor individu," kata Naro, ditemui di Hanoi, Minggu.

Baca juga: Wushu sumbang 15 medali pada SEA Games

Pada even di tahun yang sama, yakni Kejuaraan Dunia 2019 di Shanghai, Tiongkok, Naro juga mendapatkan emas di nomor beregu.

Jadi, raihan medali emas di SEA Games 2021 di Vietnam merupakan medali emas pertama bagi atlet kelahiran Surabaya, 17 September 2001 tersebut di nomor perorangan.

"Bangga banget akhirnya bisa dapat (medali) emas di nomor individu. Padahal, sebenarnya tidak ada target medali juga," ujarnya.

Dibandingkan SEA Games 2019, Naro menilai secara umum tantangannya sama saja, tetapi pada SEA Games kali ini memang lebih siap karena lebih matang melakukan persiapan.

Baca juga: Atlet wushu Alisya pengen jajal pho dan kopi Vietnam

Medali emas tersebut dipersembahkan Naro kepada keluarga dan orang-orang yang telah mendukungnya, yakni keluarga, pelatih, dan kawan-kawannya.

Tim wushu Indonesia sukses menyumbangkan total 15 medali pada ajang SEA Games 2021 di Vietnam, terdiri atas tiga medali emas, sembilan perak, dan tiga perunggu.

Medali emas dipersembahkan oleh Seraf Naro Siregar di nomor Taolu Daoshu/Gunshu Putra, Alisya Mellynar (Taolu Taijiquan Putri), dan Junita Malau (Sanda 48 kg Putri).

Baca juga: Wushu Indonesia tambah satu emas SEA Games Vietnam