Prabowo kagum pada kekuatan militer Vietnam
14 Mei 2022 09:49 WIB
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto saat bertemu dengan Presiden Republik Sosialis Vietnam YM Nguyễn Xuân Phúc di Kantor Presiden Vietnam, Hanoi, Jumat (13/5/2022). ANTARA/HO-Dokumen pribadi Prabowo Subianto.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengaku kagum dengan kepada kekuatan militer Vietnam yang ditopang oleh kekuatan rakyat.
Hal itu seperti Indonesia yang memiliki Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata).
"Indonesia kagum dengan Vietnam. Kekuatan tentara dan rakyat Vietnam luar biasa. Indonesia juga mengenal Sishankamrata," kata Prabowo dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Sabtu.
Baca juga: Prabowo bertemu Presiden Vietnam jajaki kerja sama industri pertahanan
Prabowo saat bertemu dengan Presiden Republik Sosialis Vietnam YM Nguyễn Xuân Phúc, Jumat (13/5), menegaskan pentingnya kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Vietnam.
Sementara itu, Presiden Nguyen mengapresiasi diskusi antara menteri pertahanan kedua negara di mana hubungan kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Vietnam terus dikembangkan.
Dalam pertemuan itu, Prabowo menyatakan Indonesia dan Vietnam memiliki potensi untuk bekerja sama dalam industri pertahanan (Indhan).
Terlebih, kata Prabowo, industri pertahanan Indonesia saat ini memiliki kemampuan untuk mendukung pemenuhan alutsista dalam negeri dan juga memenuhi pesanan dari luar negeri.
"Kerja sama industri pertahanan diharapkan tidak hanya sebatas misi jual beli, tetapi dapat menggali potensi kedua negara melakukan 'joint production' (produksi bersama) di masa mendatang," kata Prabowo.
Prabowo juga optimistis dengan semua upaya peningkatan hubungan kerja sama maupun persahabatan antara Indonesia dan Vietnam dapat terus berjalan baik, berdasarkan semangat persaudaraan serta prinsip saling menghormati.
Hubungan diplomatik Indonesia-Vietnam telah terjalin sejak 30 Desember 1955. Hal ini ditandai dengan dibukanya Konsulat RI di Hanoi dan terus berkembang, baik dalam kerangka bilateral maupun ASEAN dan Internasional.
Untuk bidang pertahanan, Indonesia dan Vietnam telah memiliki Perjanjian Kerja sama yang ditandatangani pada 27 Oktober 2010 serta disahkan Indonesia berdasarkan Undang-Undang Tahun 2016.
Baca juga: Menhan Prabowo: Banyak ruang yang bisa dijajaki dengan Vietnam
Baca juga: Menhan RI sambut baik kerja sama pertahanan dengan Kroasia
Hal itu seperti Indonesia yang memiliki Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata).
"Indonesia kagum dengan Vietnam. Kekuatan tentara dan rakyat Vietnam luar biasa. Indonesia juga mengenal Sishankamrata," kata Prabowo dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Sabtu.
Baca juga: Prabowo bertemu Presiden Vietnam jajaki kerja sama industri pertahanan
Prabowo saat bertemu dengan Presiden Republik Sosialis Vietnam YM Nguyễn Xuân Phúc, Jumat (13/5), menegaskan pentingnya kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Vietnam.
Sementara itu, Presiden Nguyen mengapresiasi diskusi antara menteri pertahanan kedua negara di mana hubungan kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Vietnam terus dikembangkan.
Dalam pertemuan itu, Prabowo menyatakan Indonesia dan Vietnam memiliki potensi untuk bekerja sama dalam industri pertahanan (Indhan).
Terlebih, kata Prabowo, industri pertahanan Indonesia saat ini memiliki kemampuan untuk mendukung pemenuhan alutsista dalam negeri dan juga memenuhi pesanan dari luar negeri.
"Kerja sama industri pertahanan diharapkan tidak hanya sebatas misi jual beli, tetapi dapat menggali potensi kedua negara melakukan 'joint production' (produksi bersama) di masa mendatang," kata Prabowo.
Prabowo juga optimistis dengan semua upaya peningkatan hubungan kerja sama maupun persahabatan antara Indonesia dan Vietnam dapat terus berjalan baik, berdasarkan semangat persaudaraan serta prinsip saling menghormati.
Hubungan diplomatik Indonesia-Vietnam telah terjalin sejak 30 Desember 1955. Hal ini ditandai dengan dibukanya Konsulat RI di Hanoi dan terus berkembang, baik dalam kerangka bilateral maupun ASEAN dan Internasional.
Untuk bidang pertahanan, Indonesia dan Vietnam telah memiliki Perjanjian Kerja sama yang ditandatangani pada 27 Oktober 2010 serta disahkan Indonesia berdasarkan Undang-Undang Tahun 2016.
Baca juga: Menhan Prabowo: Banyak ruang yang bisa dijajaki dengan Vietnam
Baca juga: Menhan RI sambut baik kerja sama pertahanan dengan Kroasia
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2022
Tags: