Panglima TNI harap Latsitarda di NTB jadi momentum tak terlupakan
13 Mei 2022 22:55 WIB
Panglima TNI, Jenderal TNI Andika Perkasa, pada acara ramah tamah dan silaturahmi Panglima TNI dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat NTB yang berlangsung di Lapangan Bharadaksa Polda NTB, di Mataram, Jumat (13/5/2022). ANTARA/Pemerintah Provinsi NTB
Mataram (ANTARA) - Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa, berharap kegiatan Latihan Integritas Taruna Wreda Nusantara (Latsitarda) Ke-42 di NTB menjadi momentum yang tidak terlupakan oleh para taruna yang serta.
"Kami berterima kasih atas kesediaan Bapak dan Ibu yang bersedia menerima adik-adik kami, yang nantinya 20 atau 30 tahun kemudian akan berdiri di posisi kami. Masih teringat dahulu ketika kami Latsitarda juga, sampai sekarang tidak terlupa," ujarnya dalam acara ramah tamah dan silaturahmi dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat NTB yang berlangsung di Lapangan Bharadaksa Polda NTB, Jumat.
Baca juga: Polresta Mataram siapkan pengamanan kirab Latsitarda Nusantara 2022
Kegiatan Latsitarda Nusantara Ke-42 di NTB diikuti 287 orang taruna Akmil, 106 kadet AAL, 108 taruna AAU, 246 taruna Akpol dan 100 praja IPDN.
Ia juga mengatakan, beberapa tugas yang akan dilakukan peserta Latsitarda, di antaranya memperbaiki rumah ibadah, perbaiki jalan, perbaiki sekolah dan lain sebagainya. "Ini akan sangat membekas dan kita juga dulu bekerja seperti itu, jalan jauh dan sebagainya. Karena semakin sulit dan menantang maka akan semakin mendalam memorinya," kata Perkasa.
Hal yang sama juga disampaikan Gubernur NTB, Zulkieflimansyah, yang menyatakan terpilihnya NTB sebagai pusat Latsitarda Ke-42/2022 kali ini diharapkan mampu memberikan pengalaman hidup yang tidak akan terlupakan kepada seluruh peserta Latsitarda Nusantara ke-42/2022.
Baca juga: Panglima TNI sebut Latsitarda Nusantara bangun sinergi elemen bangsa
"Kami dari NTB merasa sangat tersanjung telah dipilih sebagai daerah yang menjadi tuan rumah dari adik-adik kami yang akan menimba satu pengalaman hidup yang semoga tidak akan dilupakan selama mereka berkarir dan menempuh kehidupan selanjutnya," ujar dia.
Ia juga menyampaikan NTB dapat menjadi replika dari Indonesia. Dengan agamanya yang bermacam-macam, banyaknya suku dan beragam-nya budaya semua hal itu ada di NTB. "Provinsi NTB dapat menjadi replika Indonesia, agamanya yang bermacam-macam, sukunya juga banyak dan budaya juga yang beragam. Semua itu ada di NTB," ucapnya.
Baca juga: Kapolri mendampingi Panglima TNI buka Latsitarda Nusantara XLI/2021
Oleh karena itu dia berharap melalui beberapa kegiatan Latsitarda Nusantara 42/2022 bisa memberikan kontribusi yang baik bagi masyarakat dan Pemerintah Provinsi NTB. "Terima kasih kami sangat bersyukur karena NTB telah dipilih menjadi tempat berlangsungnya Latsitarda kali ini," katanya.
"Kami berterima kasih atas kesediaan Bapak dan Ibu yang bersedia menerima adik-adik kami, yang nantinya 20 atau 30 tahun kemudian akan berdiri di posisi kami. Masih teringat dahulu ketika kami Latsitarda juga, sampai sekarang tidak terlupa," ujarnya dalam acara ramah tamah dan silaturahmi dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat NTB yang berlangsung di Lapangan Bharadaksa Polda NTB, Jumat.
Baca juga: Polresta Mataram siapkan pengamanan kirab Latsitarda Nusantara 2022
Kegiatan Latsitarda Nusantara Ke-42 di NTB diikuti 287 orang taruna Akmil, 106 kadet AAL, 108 taruna AAU, 246 taruna Akpol dan 100 praja IPDN.
Ia juga mengatakan, beberapa tugas yang akan dilakukan peserta Latsitarda, di antaranya memperbaiki rumah ibadah, perbaiki jalan, perbaiki sekolah dan lain sebagainya. "Ini akan sangat membekas dan kita juga dulu bekerja seperti itu, jalan jauh dan sebagainya. Karena semakin sulit dan menantang maka akan semakin mendalam memorinya," kata Perkasa.
Hal yang sama juga disampaikan Gubernur NTB, Zulkieflimansyah, yang menyatakan terpilihnya NTB sebagai pusat Latsitarda Ke-42/2022 kali ini diharapkan mampu memberikan pengalaman hidup yang tidak akan terlupakan kepada seluruh peserta Latsitarda Nusantara ke-42/2022.
Baca juga: Panglima TNI sebut Latsitarda Nusantara bangun sinergi elemen bangsa
"Kami dari NTB merasa sangat tersanjung telah dipilih sebagai daerah yang menjadi tuan rumah dari adik-adik kami yang akan menimba satu pengalaman hidup yang semoga tidak akan dilupakan selama mereka berkarir dan menempuh kehidupan selanjutnya," ujar dia.
Ia juga menyampaikan NTB dapat menjadi replika dari Indonesia. Dengan agamanya yang bermacam-macam, banyaknya suku dan beragam-nya budaya semua hal itu ada di NTB. "Provinsi NTB dapat menjadi replika Indonesia, agamanya yang bermacam-macam, sukunya juga banyak dan budaya juga yang beragam. Semua itu ada di NTB," ucapnya.
Baca juga: Kapolri mendampingi Panglima TNI buka Latsitarda Nusantara XLI/2021
Oleh karena itu dia berharap melalui beberapa kegiatan Latsitarda Nusantara 42/2022 bisa memberikan kontribusi yang baik bagi masyarakat dan Pemerintah Provinsi NTB. "Terima kasih kami sangat bersyukur karena NTB telah dipilih menjadi tempat berlangsungnya Latsitarda kali ini," katanya.
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022
Tags: