Semarang (ANTARA) - Guna melancarkan arus lalu-lintas, polisi memutuskan memperpanjang pemberlakuan sistem satu arah dari ruas tol dalam kota Semarang hingga gebang tol Kalikangkung, Jumat siang.

Kendaraan mulai diarahkan masuk ke dua jalur dari arah Jatingaleh menuju simpang susun Krapyak hingga gerbang Kalikangkung.

Baca juga: Jalur arus balik Malangbong diberlakukan satu arah urai kepadatan

Direktur Lalu-lintas Polda Jawa Tengah, Komisaris Besar Polisi Agus Suryonugroho, mengatakan, pemberlakuan sistem satu arah lokal di ruas tol dalam kota Semarang itu bertujuan untuk mengurangi kepadatan jumlah kendaraan pada arus balik ini. "Untuk mencairkan arus yang mengarah ke Kalikangkung maka kami tarik," katanya.

Baca juga: Jasa Marga dukung rekayasa lalin satu arah dan "contraflow" arus balik

Menurut dia, puncak arus balik yang melewati tol trans Jawa ini diperkirakan terjadi pada hari ini. "Wajar jika terjadi kepadatan, terutama di sekitar 'rest area'," tambahnya.

Selama perlaksanaan arus mudik dan balik Lebaran, kata dia, terjadi sejumlah kecelakaan di ruas jalan tol. "Namun tidak ada kecelakaan fatal, tidak sampai menimbulkan korban jiwa," katanya.

Baca juga: Operator Tol Cipali belum terapkan satu arah pada Kamis petang

Sebelumnya, tiga menteri secara resmi membuka pemberlakuan sistem satu arah dari gerbang tol Kalikangkung Semarang menuju arah Jakarta sekitar pukul 13.57 WIB.

Pembukaan jalur satu arah ditandai pengibaran bendera oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, serta Menteri Perhubungan, Budi K Sumadi.

Baca juga: Polri sterilisasi jalur dan rest area persiapan satu arah di Km 188-72