Cipanas, Cianjur (ANTARA News) - Akad nikah pasangan Edhie Baskoro Yudhoyono dengan Siti Rubi Aliya Rajasa di Istana Cipanas, Kamis pukul 10.00 WIB menggunakan adat Palembang.

Dalam acara yang dimulai pukul 09.45 WIB di ruang Yudhistira Istana Cipanas tersebut, Presiden Yudhoyono dan Ani Yudhoyono yang mendampingi Edhie Baskoro, serta Hatta Rajasa dan Okeu Rajasa menggunakan pakaian adat Palembang berupa berwarna hitam berbentuk jas, dipadu dengan kain songket lengkap dengan ikat kepala adat Palembang. Ani Yudhoyono dan Okeu Rajasa menggunakan kebaya dan kain songket berwarna merah keunguan.

Ibas, panggilan akrab Eddie Baskoro, menggunakan pakaian pengantin Sumatera Selatan berwarna merah yang juga menggunakan ikat kepala khas Palembang.

Sebelum memasuki ruang akad nikah, perjalanan Ibas yang didampingi kedua orangtuanya diwarnai dengan prosesi adat "Kandang Adat" diiringi Tabuh Agung.

Tabuh agung adalah iringan seperti gamelan dengan kelengkapan alat musik berupa kenong, gong, ketawek, kolintang, gendang.

Sebelum kedua orang tua Ibas bertemu dengan kedua orang tua Aliya, ada prosesi membuka kain songket limar bekandang dan bertukar cicip sirih antarperwakilan keluarga.

Setelah bertemu dan bersalaman antara kedua orang tua kedua calon mempelai, Ibas kemudian mengenakan kain songket yang disampirkan ke pundaknya oleh Hatta Rajasa kemudian dibimbing oleh orang tua Aliya menuju tempat akad nikah diikuti oleh Presiden Yudhoyono dan Ani Yudhoyono, Agus Harimurti dan Annisa Pohan yang membawa semacam seserahan.

Di ruang Yudhistira, karena keterbatasan tempat maka hanya disediakan 28 kursi bagi tamu yang menyaksikan akad nikah, salah satunya mantan ibu negara Siti Sinta Nuriah, mantan Wapres Try Sutrisno dan istri serta Ketua MPR Taufiq Kiemas.

Acara akad nikah dipimpin oleh Kepala KUA Cipanas Muhtar. Saksi pernikahan dari pihak pengantin pria adalah Wapres Boediono sementara dari pihak pengantin wanita Amien Rais.

Di antara tamu undangan yang hadir tampak para tokoh seperti Ketua DPD Irman Gusman, para menteri kabinet Indonesia Bersatu, para Duta Besar negara sahabat serta pejabat lainnya.

Sementara itu dari keterangan salah seorang petugas keamanan di sekitar layar lebar di depan Istana Cipanas, setidak-tidaknya lebih dari 1.000 warga menonton secara langsung acara akad nikah Ibas dan Aliya.
(P008)