Jakarta (ANTARA) - Data Terminal Terpadu Pulo Gebang Jakarta Timur menunjukkan belum ada lonjakan jumlah penumpang arus balik di terminal tersebut pada hari kedua Lebaran 2022 dan juga H+1.

Komandan Regu Terminal Bus Terpadu Pulo Gebang Bonari mengatakan di Jakarta, Rabu, hanya satu bus yang datang di terminal kedatangan pada Rabu sejak pagi hingga siang.

"Memang belum ada lonjakan kedatangan penumpang, hari ini baru satu bus yang datang. Biasanya kedatangan malam," katanya.

Baca juga: Penumpang mulai berdatangan di Pelabuhan Merak pada H+1 Lebaran

Data tanggal 3 Mei 2022 atau H2 Lebaran hingga pukul 21.00 WIB, hanya terdapat 51 bus kedatangan yang membawa 264 orang di Terminal Terpadu Pulo Gebang. Jumlah tersebut naik sedikit dibanding hari sebelumnya atau pada hari pertama lebaran yaitu 33 bus kedatangan dengan 104 penumpang.

Bahkan jumlah penumpang di terminal kedatangan pada periode arus mudik atau pada H-7 hingga H-2 lebaran lebih banyak dibandingkan jumlah penumpang yang datang di Terminal Pulo Gebang pada hari ini ataupun hari kedua lebaran.

Jumlah kedatangan penumpang pada H-7 hingga H-2 di Terminal Pulo Gebang berkisar di antara 300 hingga 500 orang per hari.

Baca juga: "Contra flow" diberlakukan di KM 47, arah Cikampek ramai lancar

Sebaliknya, jumlah penumpang di terminal keberangkatan masih ramai oleh pemudik pada hari kedua lebaran yang mencapai 864 orang dengan 112 bus yang diberangkatkan.

Puncak arus mudik di Terminal Terpadu Pulo Gebang terjadi pada 27 April 2022 dengan keberangkatan 490 bus yang membawa total 13.282 orang penumpang.