Jakarta (ANTARA News) - Penanganan jalan nasional akan dipercepat dengan akan ditandatanganinya kontrak pekerjaan 150 paket jalan dan jembatan dengan total dana APBN Rp1,1 triliun.

"Paling lambat Jumat (29/1) kontrak kerja dengan penyedia barang dan jasa sudah ditandatangani sehingga pekerjaan dapat dimulai," kata Direktur Wilayah Barat Departemen Pekerjaan Umum, Hediyanto Huseini di Jakarta, Rabu.

Hediyanto Husein mengemukakan seluruh tender proyek jalan sudah dilakukan sejak November tahun lalu, sehingga sebetulnya kuartal pertama sudah bisa dilakukan penandatanganan kontrak.

"Yang kami laksanakan Jumat (29/1) baru sepertiga dari total proyek baru, dua pertiganya akan dilanjutkan pada Februari," ujarnya.

Sebagian besar proyek tersebut merupakan perbaikan jalan, dan sebagian kecil merupakan pembangunan jalan baru yang tersebar di seluruh Indonesia.

Hediyanto mengemukakan percepatan tender ini juga untuk mengantisipasi kerusakan jalan yang disebabkan musim hujan.

"Kalau proyeknya sudah diteken, kontraktor bisa langsung kerja jika ada jalan bolong akibat genangan air. Kasihan juga kan kontraktor kalau terlalu lama menganggur," ujarnya.

Anggaran perbaikan dan pembangunan jalan di Departemen PU mencapai Rp17 triliun atau hampir separuh dari total alokasi anggaran yang sebesar Rp35 triliun tahun 2009. (*)