Nusa Dua, Bali (ANTARA News) - Deputi Sekretaris Kabinet Kantor Perdana Menteri Jepang, Noriyuki Shikata mengatakan pemerintahnya tertarik mendirikan pusat cadangan beras darurat.

"Hal itu penting bila terjadi gagal panen di negara-negara tertentu," kata Noriyuki di Media Center Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) Nusa Dua, Kabupaten Badung, Jumat. Dia menyebut Thailand sebagai contohnya.

Rencananya China dan Korea selatan akan ikut bergabung mendirikan pusat cadangan beras ini dan siap menyumbangkan bantuannya, ujarnya.

"Kami sudah melakukan negosiasi," kata Noriyuki.

Thailand mengalami bencana banjir sejak Juli 2011 sehingga hampir sekitar 72 persen kawasan pertanian di negara itu mengalami gagal panen, sementara industri manufakturnya juga terpukul sehingga berdampak negatif terhadap ASEAN.(*)

S035/C004