Catur
Pelatih timnas catur Indonesia juarai Japfa Ramadhan Cup 2022
28 April 2022 23:14 WIB
Pelatih timnas catur Indonesia GM Ruslan Shcherbakov (tengah) saat menerima penghargaan dari Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto (kanan) usai menjadi juara pada turnamen catur kilat Japfa Ramadhan Cup 2022 di Gedung Serbaguna, Senayan, Jakarta, Kamis (28/4/2022). (ANTARA/HO-PB Percasi)
Jakarta (ANTARA) - Pelatih timnas catur Indonesia GM Ruslan Shcherbakov membuktikan ketangguhannya dengan menjuarai turnamen catur kilat bertajuk Japfa Ramadhan Cup 2022 di Gedung Serbaguna, Senayan, Jakarta, yang bergulir selama dua hari Rabu-Kamis.
Ruslan Shcherbakov menjadi yang terbaik di antara 235 peserta lainnya setelah menempati posisi teratas dengan delapan poin. Kepastian itu pun diraih setelah pada babak kesembilan atau terakhir, Kamis, dia bermain remis melawan Master Nasional (MN) Eko Supriyono.
"Kami tadi sepakat remis di langkah ke-25. Sulit bagi saya untuk memaksakan kemenangan karena permainan sangat rapat. Lawan pegang hitam bermain sangat baik, pertahanannya sangat kokoh," ujar Ruslan usai pertandingan.
Baca juga: Japfa Ramadhan Cup jadi ajang pemanasan timnas catur jelang SEA Games
Sementara runner-up dalam turnamen tersebut adalah GM Novendra Priasmoro yang pada babak kesembilan mengalahkan seniornya IM Irwanto Sadikin.
Hasil itu membuatnya mengumpulkan 7,5 poin, menang tie break atas Eko Supriyono dan IM Danny Juswanto yang mengantongi poin sama.
Sebelum bertanding pada babak terakhir, GM Novendra lebih dulu menghadapi sang pelatih GM Ruslan.
“Ketika jumpa coach Ruslan, saya sangat bernafsu untuk bisa memenangi pertandingan sehingga harus kehilangan banyak waktu," kata GM Novendra.
Meski mengakhiri turnamen dengan menjadi runner-up, GM Novanto mengatakan hasil tersebut sudah maksimal sebagai persiapan menuju SEA Games Hanoi, Vietnam, 12-23 Mei.
“Bagi saya, turnamen ini untuk pemanasan sebelum ke SEA Games Hanoi. Saya kira persiapan sekarang sudah cukup dengan adanya turnamen Japfa Ramadhan Cup 2022,” ujar GM Novendra menambahkan.
Baca juga: Percasi berharap bisa meraih lebih dari dua emas pada SEA Games Hanoi
Sementara itu, Wakil Ketua Umum II PB Percasi Ichsan Soelistio yang menutup turnamen mengatakan terkejut melihat antusias peserta dengan hadirnya 236 pecatur dari 16 provinsi. Terlebih lagi juga hadir pecatur pelatnas SEA Games Hanoi.
"Ajang ini sangat penting untuk mengasah kemampuan para pecatur pelatnas dan terlihat mereka mampu bersaing dan ini bisa menjadi modal ke Vietnam nanti," kata Ichsan.
Sementara itu PR Manager PT. Japfa Comfeed Indonesia Agus Mulyono mengatakan turnamen catur Japfa Ramadhan Cup tersebut sejatinya rutin bergulir setiap tahun. Namun pada dua tahun terakhir sempat vakum karena pandemi COVID-19 dan kini bisa kembali bergulir.
"Kami juga bangga karena dukungan yang kami berikan untuk membantu proses pembinaan catur di Tanah Air membuahkan hasil membanggakan. Semoga Prestasi catur Indonesia terus meningkat," kata Agus Mulyono.
Sebelum acara penutupan turnamen catur kilat Japfa Ramadhan Cup juga diisi coaching clinic yang dilakukan oleh Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto yang memberikan pemahaman teknis permainan catur kepada semua yang hadir di Gedung Serbaguna, Senayan.
Baca juga: Emilia bangga jadi atlet putri pertama pembawa bendera dalam SEA Games
Ruslan Shcherbakov menjadi yang terbaik di antara 235 peserta lainnya setelah menempati posisi teratas dengan delapan poin. Kepastian itu pun diraih setelah pada babak kesembilan atau terakhir, Kamis, dia bermain remis melawan Master Nasional (MN) Eko Supriyono.
"Kami tadi sepakat remis di langkah ke-25. Sulit bagi saya untuk memaksakan kemenangan karena permainan sangat rapat. Lawan pegang hitam bermain sangat baik, pertahanannya sangat kokoh," ujar Ruslan usai pertandingan.
Baca juga: Japfa Ramadhan Cup jadi ajang pemanasan timnas catur jelang SEA Games
Sementara runner-up dalam turnamen tersebut adalah GM Novendra Priasmoro yang pada babak kesembilan mengalahkan seniornya IM Irwanto Sadikin.
Hasil itu membuatnya mengumpulkan 7,5 poin, menang tie break atas Eko Supriyono dan IM Danny Juswanto yang mengantongi poin sama.
Sebelum bertanding pada babak terakhir, GM Novendra lebih dulu menghadapi sang pelatih GM Ruslan.
“Ketika jumpa coach Ruslan, saya sangat bernafsu untuk bisa memenangi pertandingan sehingga harus kehilangan banyak waktu," kata GM Novendra.
Meski mengakhiri turnamen dengan menjadi runner-up, GM Novanto mengatakan hasil tersebut sudah maksimal sebagai persiapan menuju SEA Games Hanoi, Vietnam, 12-23 Mei.
“Bagi saya, turnamen ini untuk pemanasan sebelum ke SEA Games Hanoi. Saya kira persiapan sekarang sudah cukup dengan adanya turnamen Japfa Ramadhan Cup 2022,” ujar GM Novendra menambahkan.
Baca juga: Percasi berharap bisa meraih lebih dari dua emas pada SEA Games Hanoi
Sementara itu, Wakil Ketua Umum II PB Percasi Ichsan Soelistio yang menutup turnamen mengatakan terkejut melihat antusias peserta dengan hadirnya 236 pecatur dari 16 provinsi. Terlebih lagi juga hadir pecatur pelatnas SEA Games Hanoi.
"Ajang ini sangat penting untuk mengasah kemampuan para pecatur pelatnas dan terlihat mereka mampu bersaing dan ini bisa menjadi modal ke Vietnam nanti," kata Ichsan.
Sementara itu PR Manager PT. Japfa Comfeed Indonesia Agus Mulyono mengatakan turnamen catur Japfa Ramadhan Cup tersebut sejatinya rutin bergulir setiap tahun. Namun pada dua tahun terakhir sempat vakum karena pandemi COVID-19 dan kini bisa kembali bergulir.
"Kami juga bangga karena dukungan yang kami berikan untuk membantu proses pembinaan catur di Tanah Air membuahkan hasil membanggakan. Semoga Prestasi catur Indonesia terus meningkat," kata Agus Mulyono.
Sebelum acara penutupan turnamen catur kilat Japfa Ramadhan Cup juga diisi coaching clinic yang dilakukan oleh Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto yang memberikan pemahaman teknis permainan catur kepada semua yang hadir di Gedung Serbaguna, Senayan.
Baca juga: Emilia bangga jadi atlet putri pertama pembawa bendera dalam SEA Games
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2022
Tags: