Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah akan fokus menggarap potensi minyak dan gas bumi, yang diperkirakan memiliki cadangan cukup besar, di Papua.
"Berdasarkan foto satelit, wilayah Papua dan sekitarnya diperkirakan memiliki cadangan migas yang cukup besar," kata Wakil Menteri ESDM Widjajono Partowidagdo di Jakarta, Senin.
Sejumlah perusahaan migas, lanjutnya, sudah dan berniat memiliki konsesi di Papua.
Hanya saja, perusahaan tersebut tidak bisa mengebor, karena terkendala izin lahan hutan lindung dari Kementerian Kehutanan.
"Kami akan bicarakan ini dengan Menteri Kehutanan secepatnya," katanya.
Menurut dia, pengeboran migas tidak memerlukan lahan yang cukup luas, sehingga Menteri Kehutanan semestinya memberikan izinnya.
Apalagi, lanjut Widjajono, Papua Nugini yang berbatasan dengan Papua, sudah memproduksikan migas di lokasi hutan berdekatan.
"Mereka tidak ada larangan untuk mengebor di hutan lindung. Di Papua Nugini, penemuan migasnya sudah cukup banyak," ujarnya.
Ia mengkhawatirkan, cadangan migas yang sebenarnya berlokasi di Papua, bisa tersedot ke Papua Nugini.(K007)
Pemerintah akan fokus garap migas di Papua
14 November 2011 14:04 WIB
Widjajono Partowidagdo (FOTO ANTARA/Widodo S. Jusuf)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011
Tags: