Gianyar (ANTARA News) - Personel Kepolisian Resor Gianyar akan mengenakan pakaian adat saat mengamankan kedatangan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, ke Museum Rudana, Ubud, di sela-sela KTT ASEAN di Nusa Dua, Bali, 17-19 November 2011.

"Kami akan kerahkan personel dengan berpakaian adat Bali pada saat kunjungan Obama ke Gianyar," kata Kepala Polres Gianyar, AKBP Hadi Purnomo, saat memberikan keterangan persnya di Gianyar, Jumat.

Pengamanan seperti itu untuk menghilangkan kesan angker dan serius tanpa meninggalkan kewaspadaan terhadap kemungkinan yang bakal terjadi.

Ketika ditanya soal berapa personel yang dikerahkan, perwira menengah polisi asal Surabaya itu tidak mau menjelaskan secara terperinci.

Begitu juga soal kelengakapan senjata yang dibawa oleh jajarannya, pihaknya tidak mau menyebutkan terlalu detail.

"Pengamanan biasa saja agar tidak ada kesan tegang," katanya menambahkan.

Tetapi, dia menegaskan pengaman itu akan dilakukan semaksimal mungkin karena kedatangan para tamu negara itu merupakan bagian dari upaya mengangkat citra bangsa.

Terkait pengamanan itu, pihaknya akan melakukan gelar pasukan pada hari Senin (14/11) di Mapolres Gianyar.

Setelah gelar pasukan, Purnomo mengatakan akan turun langsung ke lapangan untuk melakukan geladi pengamanan.

Saat ini, pihak Polres Gianyar mendapatkan tugas di ring III pada saat pengamanan.

Ring tersebut, kata dia, memang sangat berat tanggung jawabnya dan memerlukan konsentrasi yang tinggi pada pihak aparat sehingga pengamanannya tidak mudah bobol.

Ia berharap kepada masyarakat termasuk para wartawan untuk ikut serta dalam mengamankan kunjungan tersebut.

"Pengamanan itu merupakan pengamanan bangsa Indonesia. Jadi semua komponen mesti terlibat," katanya mengingatkan. (ANT/199/M038)