Kabar kedatangan Obama marak di radio Denpasar
10 November 2011 19:42 WIB
Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, bersama Ibu Negara Amerika Serikat, Michelle, dalam satu kesempatan di negaranya. Jadual yang dikeluarkan Panitia Penyelenggara KTT ASEAN dan KTT Asia Timur, ada acara yang dihadiri pasangan pemimpin puncak negara peserta bersama pasangannya. (REUTERS/Jonathan Ernst)
Denpasar (ANTARA News) - Kabar kehadiran Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, ke Nusa Dua, Bali, sebagai kepala delegasi negaranya dalam KTT Asia Timur pada pertengahan November nanti, marak dalam perbincangan dan acara radio-radio setempat di Denpasar dan sekitarnya.
Radio Hard Rock FM di Denpasar, sebagai "trend setter" kawula muda Bali, membahas kabar itu dalam beberapa kali siarannya. Interaksi langsung melalui telefon antara pendengar dengan pembawa acara sangat seru tentang Obama itu.
"Jadi gak sich... Dulu sudah siap-siap ternyata batal. Kalau jadi, keren untuk Bali," kata seorang pendengar radio. Memang, Obama pernah akan datang ke Bali dalam kunjungan resmi; saat itu kabarnya juga akan datang dengan istrinya, Michelle Obama dan kedua anak puterinya.
Bahkan, regu demi regu pengamanan langsung dari satuan pengamanan kepresidenan Amerika Serikat, The Secret Service, sudah mendarat di Pangkalan Udara TNI-AU Ngurah Rai. Tim pendahulu dengan sejumlah peralatannya menarik perhatian pers setempat saat itu.
"Semoga jadi yaa... Kita pingin lihat Obama pakai baju Bali...," kata pendengar yang lain. Kalau itu jadi, maka Obama akan menjadi ikon penting bagi Bali kiranya.
Pada KTT Asia Timur yang akan digelar sebentar lagi menyusul KTT ASEAN di Nusa Dua, Bali, Obama akan hadir di forum itu untuk pertama kali. Bukan cuma pemimpin puncak Amerika Serikat, namun juga pemimpin puncak Rusia yang akan datang; walau Presiden Vladimir Medvedev agaknya tidak akan hadir karena ada aktivitas lebih penting di negaranya. (*)
Radio Hard Rock FM di Denpasar, sebagai "trend setter" kawula muda Bali, membahas kabar itu dalam beberapa kali siarannya. Interaksi langsung melalui telefon antara pendengar dengan pembawa acara sangat seru tentang Obama itu.
"Jadi gak sich... Dulu sudah siap-siap ternyata batal. Kalau jadi, keren untuk Bali," kata seorang pendengar radio. Memang, Obama pernah akan datang ke Bali dalam kunjungan resmi; saat itu kabarnya juga akan datang dengan istrinya, Michelle Obama dan kedua anak puterinya.
Bahkan, regu demi regu pengamanan langsung dari satuan pengamanan kepresidenan Amerika Serikat, The Secret Service, sudah mendarat di Pangkalan Udara TNI-AU Ngurah Rai. Tim pendahulu dengan sejumlah peralatannya menarik perhatian pers setempat saat itu.
"Semoga jadi yaa... Kita pingin lihat Obama pakai baju Bali...," kata pendengar yang lain. Kalau itu jadi, maka Obama akan menjadi ikon penting bagi Bali kiranya.
Pada KTT Asia Timur yang akan digelar sebentar lagi menyusul KTT ASEAN di Nusa Dua, Bali, Obama akan hadir di forum itu untuk pertama kali. Bukan cuma pemimpin puncak Amerika Serikat, namun juga pemimpin puncak Rusia yang akan datang; walau Presiden Vladimir Medvedev agaknya tidak akan hadir karena ada aktivitas lebih penting di negaranya. (*)
Pewarta: Ade P Marboen
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011
Tags: